Fimela.com, Jakarta Hujan deras yang mengguyur Jogjakarta menimbulkan bencana longsor, angin kencang, dan banjir di 64 titik, kemarin (28/11/2017). Bencana tersebut pun telah merusak fasilitas umum, fasilitas pendidikan, pemukiman hingga cagar budaya.
"Kerusakan fasilitas pendidikan, pasar, fasilitas umum, cagar budaya, Permukiman, jembatan dan putusnya akses jalan. Korban terdampak 513 KK wilayah Gunungkidul, 50 jiwa di Panjatan (Kulon Progo), 899 jiwa wilayah Bantul," Manager Pusdalop BPBD DIY Danang Samsu Rizal dilansir dari laman Liputan6.
Lebih lanjut disebutkan bahwa 64 titik banjir tersebut diantaranya tejadi di wilayah Kabupaten Gunungkidul sebanyak 24 titik, Kabupaten Kulon Progo 4 titik, Kabupaten Bantul 31 titik, Kabupaten Sleman 4 titik, Kota Yogyakarta 1 titik.
Selain banjir, angin kencang juga melanda Jogjakarta dan menyebabkan pohon tumbang hingga memakan korban luka. "Pohon tumbang menimpa jaringan listrik, fasilitas umum, menutup akses jalan, menimpa rumah, dan menimpa kendaraan. Korban ada satu pengendara tertimpa pohon (luka-luka) dirujuk ke rumah sakit (Bunder)."