Melalui lagu tersebut, Raisa mencoba memberikan pendekatan dan kisah dari perspektif yang berbeda tentang seorang wanita. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Aku mencoba mengangkat cerita tentang girl power. Tapi aku gak mau sekadar lirik yang bercerita tentang betapa kuatnya seorang wanita," kata Raisa di Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (27/11/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sosok ibu menjadi salah satu inspirasinya. Bagaimana ia memberikan kekuatan kepada suami lewat doa dan suntikan semangat langsung. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Dalam proses pembuatan lagu Teduhnya Wanita, Raisa dibantu oleh sosok-sosok yang selama ini menjadi partnernya dalam bermusik. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Diantara mereka adalah Marco Steffiano, Rayendra Sunito, dan Haris Pranowo. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Nulis lagu ama Haris Pranowo. Ibaratnya masuk studio dengan orang-orang yang biasa. Aku emang harus dengan orang yang kukenal. Aku termasuk introvert orangnya," ujarnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Pas nulis lagunya, lebih bayangin ballad. Tapi ada perasaan kekuatan itu, jadi agak anthem, ada beatnya, lebih megah," lanjutnya Raisa. (Nurwahyunan/Bintang.com)