Disinggung terkait penampilan barunya, dengan kepala plontos Lukman mengaku dilakukan demi perannya. Seperti diketahui, aktor senior 46 tahun itu selalu total dalam setiap perannya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Ini projek film sih, buat gua sesuatu yang lumrah merubah fisik sesuai dengan kepentingan karakter. Ini buat kepentingan film Wiro Sableng," ujar Lukman Sardi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (17/11/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sebuah hal yang wajar dalam merubah penampilan bagi seorang aktor. Demi bisa menjiwai peran yang akan dilakoni, ia rela merubah penampilannya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Kadang-kadang gua perlu kelihatan lebih muda, lebih tua, lebih gemuk, kurus, emang hal-hal yang wajar dilakukan oleh aktor untuk istilahnya memaksimalkan karakternya di film," tambahnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Lantas seperti apa reaksi dari keluarga, seperti anak, istri melihat penampilan Lukman Sardi yang sering merubah-rubah penampilannya. Ia mengaku bahwa sang istri sudah tidak kaget lagi dengan perubahan yang sering dilakukan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Istri gua sudah terbiasa dengan segala macam perubahan yang gua alamin. 'Aduh kok botak', tapi yaudah nggak yang tiba-tiba jadi gimana. Anak sendiri nggak pernah komplain tapi paling dia, 'woh kok botak',akhirnya buat mereka ya mereka uda biasa," ujarnya
Ini penampilan baru Lukman Sardi saat hadir dalam jumpa pers 16 Film Festival di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Jumat (17/11/2017). Tampil gundul dengan mengenakan kacamata dan jenggot yang mulai memutih. (Nurwahyunan/Bintang.com)