Tak Undang Kepala Negara, Jokowi Mengundang PKL dan Ribuan Warga Solo

Sutikno diperbarui 07 Nov 2017, 07:35 WIB
Ribuan undangan disebar dalam acara pernikahan putrinya, Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution. Sebagai kepala negara, Jokowi mengaku tidak mengundang kepala negara dan kepala pemerintahan negara-negara tetangga. (Adrian Putra/Bintang.com)
Usai menghadiri gladi bersih Senin, (6/11) mantan Wali Kota Solo itu mengaku tak mau merepotkan kepada para kepala negara dari negara-negara sahabat. Sebagai waga Solo, ia banyak mengundang para tetangga dan warga Solo. (Adrian Putra/Bintang.com)
Sama seperti saat mantu pertama kalinya, pada mantu keduanya kali ini, Jokowi juga banyak mengundang warga Solo untuk pernikahan Kahiyang dan Bobby. Dari mulai warga sekitar, pedadang kaki lima hingga pedagang pasar. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Tetangga diundang. Saudara-saudara diundang, ada dari pasar diundang. PKL diundang, semuanya diundang," ungkap Jokowi, ditemui di Graha Saba Buana hari ini, Senin (6/7/2017). (Adrian Putra/Bintang.com)
Selain itu juga ada pejabat negara, para tokoh dan para relawan Jokowi. Sedangkan pada acara midodareni yang berlangsung Selasa (7/11) malam, menurut Wali Kota Solo, Rudyatmo keluarga Jokowi mengundang sekitar 3000 warga. (Adrian Putra/Bintang.com)
Warga Solo akan berbaur dengan ribuan relawan Jokowi dalam acara midodareni. Calon pengantin pria berangkat dari Hotel Alila menuju rumah Jokowi yang berada di Sumber, Solo, Jawa Tengah. (Adrian Putra/Bintang.com)
Joko Widodo akan menikahkan anak keduanya, Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution pada Rabu (8/11). Ribuan tamu akan hadir dari berbagai kalangan. Mulai pedangang kaki lima, pedagang pasar hingga pejabat negara. (Adrian Putra/Bintang.com)