Fimela.com, Jakarta Perasaan paling menyedihkan dalam hubungan adalah ketika kita menyadari bahwa perasaan yang ada sudah nggak lagi sama seperti dulu. Parahnya, meski sudah merasakan berbeda kamu tetap nggak bisa memahami sepenuhnya apa yang terjadi, kenapa bisa berbeda, dan apa perbedaannya.
Kamu cuma bisa gamang, seperti kehilangan arah. Nggak tahu harus menyelamatkan diri atau menyelamatkan hubunganmu terlebih dahulu. Menyelamatkan pun bagaimana caranya? Semua terasa mengambang. Melangkah juga penuh keraguan, seperti ada sebuah beban di pundakmu. Ingin lari? Takut dihadapkan pada bayang-bayang penyesalan.
Kalau kamu berada dalam posisi demikian, hal yang pertama harus kamu lakukan adalah menelaah situasi. Kenali perasaanmu. Ketahui apa yang kamu mau saat ini dan ke depannya. Apakah kamu bersedia mengupayakan sesuatu untuk memperbaikinya, dan apakah kamu siap menghadapi risikonya?
Dengan mengetahui jawaban dari pertanyaan-pertanyaan itu, kamu akan lebih mudah untuk mengambil ancang-ancang ke mana selanjutnya langkahmu mengarah. Jika memang perasaan cinta itu sudah nggak lagi ada, nggak perlu dipaksakan. Berbesar hatilah menerima kenyataan, bahwa mungkin jalanmu dan dia mungkin sudah mulai menuju ke arah yang berbeda. Kenali tanda-tanda kalau kamu dan si dia memang sudah kian jauh..
1. Keinginan untuk mengetahui berbagai hal tentang satu sama lain semakin sedikit
Jangankan yang tersembunyi, yang jelas-jelas kelihatan aja, seperti misal saat dia sakit, kabar itu akan segera berlalu.
2. Stok pengertian untuk satu sama lain pun semakin sedikit
Pokoknya semua berjalan sesuai keingininan masing-masing, kalau nggak ya berarti salah dia. Ih, gimana sih?
3. Pertemuan kalian nggak terasa semenyenangkan dulu
Nggak ada lagi deg-degan tiap mau ketemu, nggak ada lagi semangat menanti pertemuan itu. Sekalinya lagi bersama pun, pikirannya entah ke mana.
4. Seringnya sih, kalian sibuk masing-masing sehingga nggak ada waktu bertemu
Saking datarnya perasaan saat kalian bersama, kadang kamu merasa pertemuan itu cuma buang-buang tenaga. Hingga akhirnya kamu lebih sering memilih nggak ketemu aja.
5. Selalu ada masalah kecil yang dibesar-besarkan
Contohnya; mau teleponan, tapi pas ditelepon malas-malasan. Ujung-ujungnya saling menyalahkan. Ini nggak semangat lah, nggak niat teleponan lah, ini lah, itu lah.
6. Mengungkapkan cinta nggak lagi jadi kebiasaan seperti dulu
Dulu, nutup telepon aja bilang "i love you" sekarang, boro-boro.
7. Kamu mulai membandingkannya dengan orang lain
Apapun yang dia lakukan, kamu membandingkannya dengan yang lain. Dia selalu kurang, dan selalu ada orang lain yang kamu anggap lebih.
8. Kamu merasa lebih baik sendiri
Bersamanya terasa biasa saja, nggak ada gairah apalagi debar-debar cinta di dada. Saat kamu dan si pacar sudah semakin jauh, sendiri terasa jauh lebih menyenangkan daripada berdua tapi tanpa perasaan.