Cantiknya Gaun Malam Julianto yang Terinspirasi dari Gunung Bromo

Yuni Haumahu diperbarui 31 Okt 2017, 12:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Di panggung mode JFW atau Jakarta Fashion Week 2018 juga menghadirkan karya-karya desainer muda yang nggak kalah menariknya. Salah satunya, desainer Julianto yang mewakili  Instituto di Moda Burgo Indonesia pada Jumat malam (27/10/2017).

Dengan mengangkat tema Embrace, Julianto menghadirkan 8 koleksi gaun malam atau evening gown yang loose terinspirasi dari keindahan gunung Bromo, Jawa Timur. Koleksinya tersebut berhasil ia pamerkan di JFW 2018, terlihat sangat glamor, elegan dan anggun dengan sentuhan warna-warna yang ada di gunung Bromo.

"Bromo merupakan gunung berapi aktif, yang memiliki kawah curam dan berkabut, disertai lautan pasir di sekelilingnya. Inilah yang bikin saya tertarik untuk membuat koleksi yang terinspirasi dari Bromo", ungkap Julianto kepada Bintang.com di Senayan City, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Menurut pria kelahiran tahun 1988 ini, sentuhan warna pada koleksi Embrace-nya tersebut terdiri dari warna abu-abu yang merupakan warna dari pasir dan kabut, untuk nude sendiri diambil dari warna sunrise di gunung Bromo.

Kemudian ada juga warna coklat dan hitam untuk memberikan kesan glamor di koleksi Julianto kali ini. Bahan material yang dipakai menggunakan tulle dan jacquard dengan aplikasi embellishment payet dan batu-batuan berwarna gelap.

"Koleksi ini saya peruntukkan untuk semua perempuan dewasa pecinta fashion yang memiliki selera tinggi dan sering menghadiri acara formal di malam hari", jelasnya.

Julianto merupakan salah satu desainer berbakat yang karyanya pernah dipakai oleh Agnez Mo, Rossa, Raisa dan Nindy. Dan melalui labelnya Mojuya, Julianto menghadirkan koleksi ready to wear.