Fimela.com, Jakarta Harsiwi Ahmad selaku Direktur Programming SCM mengatakan bahwa program Dangdut Academy Asia akan berakhir tahun ini mengikut berakhirnya program D'Academy. Namun, Indosiar tak akan berhenti menyajikan program dangdut bagi pemirsanya.
"Ini akan jadi yang terakhir. Karena kan DA udah berakhir juga. Tapi akan kami ganti tahun depan dengan ajang yang lebih besar, Liga Dangdut Asia," kata Harsiwi di preskon D'Academy (DA) Asia 3, SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Karenanya, di ajang yang terakhir nanti, diharapkan 36 kontestan yang berasal dari 6 negara bisa menyuguhkan yang terbaik. Keenam negara tersebut adalah Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Timor Leste.
"Jadi harus bagus penampilannya. Ini program yang sangat menjanjikan dan membanggakan. Membanggakan bagi kami karena lewat musik ini ternyata bisa bersahabat, berteman, mengenal satu sama lain. Ini kebanggaan buat Indosiar dan Indonesia," tuturnya.
Menilik sukses sesi pertama dan keduanya, DA Asia 3 akan menjadi ajang bergengsi dan lebih berkualitas. Sesi penjurian pun dijamin tetap fair. Harsiwi menegaskan bahwa ajang DA Asia 3 akan memperlakukan semua kontestan dengan sama.
"Penjurian pasti fair. Kita ga mau memihak Indonesia saja. Audisi kita cari terbaik. Agar nantinya bagus kompetisi dan show nya. Dan semuanya mengalami kemajuan. Nantinya juara pertama dapat 150 juta, kedua 100 juta, ketiga 50 juta," tukas Harsiwi Ahmad tentang Dangdut Academy Asia.