Fimela.com, Jakarta Film Pengabdi Setan yang merupakan remake dari film berjudul sama di era 80-an memang bukan film horor pertama yang dibintangi Tara Basro. Meski begitu, wanita kelahiran 27 tahun lalu itu mengakui kalau Pengabdi Setan adalah film horor pertama yang dibintanginya yang benar-benar menampilkan mahluk halus yang menyeramkan.
“Sebelumnya pernah main film horor, tapi Pengabdi Setan ini beda banget. Di film ini ada hantunya, ada mahluk halusnya, ceritanya juga beda banget,” terang Tara Basro saat bertandang ke redaksi Bintang.com di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Meski mengaku penakut dalam urusan hal yang berbau mistis, Tara justru mengambil tawaran bermain film genre horor. Ada banyak faktor yang membuat aktris peraih Piala Citra di FFI 2015 ini bersedia bermain di Pengabdi Setan.
Selain ceritanya yang menarik, Tara menyebut suasana syuting Pengabdi Setan sangat seru. "Kru-kru nya bagus dan hebat semua. Yang paling excited itu yang pemain anak-anak. Tadinya aku kira bakalan susah syuting sama mereka, tapi ternyata mereka out of this world, mereka keren dan antusias banget," kenang Tara.
Memang ada sejumlah hal yang membuat Tara Basro sangat antusias berkarir di dunia film dan bermain di genre apa pun. Ada lima halyang menurut Tara membuatnya menyukai dunia film.
What's On Fimela
powered by
Energi
1. Energi
Dunia film menurut Tara Basro punya energi tersendiri. Faktor energi inilah yang membuatnya selalu semangat menjalani syuting sehingga rasa lelah pun kadang tidak terlalu dirasakan.
2. Orang-orangnya
Bermain dan bekerjasama dengan pemain maupun kru menjadi pengalaman yang menarik bagi Tara Basro. Apalagi bisa bekerjasama maupun ditangani orang-orang terbaik di bidangnya, itu menjadi nilai plus bagi Tara.
Pengetahuannya
3. Pengetahuannya
Bermain di banyak film tentu membuat pengetahuan dan wawasan seorang aktor makin bertambah. Begitu juga dengan Tara Basro. Banyak hal dan pengetahun baru yang diperoleh Tara selama bermain film.
4. Hasilnya
Usai melakukan proses syuting, melihat hasil akhir sebuah film yang kemudian ditayangkan di bioskop jadi pengalaman berharga bagi Tara Basro. Seperti di film Pengabdi Setan, melihat hasil akhir film ternyata berbeda dan jadi lebih menarik dibandingkan saat proses syutingnya.
Respon Penonton
5. Respon Penonton
Segala usaha dan kerja keras selama proses pembuatan film akan terbayar saat film dirilis dan mendapat respon dari penonton. “Saat film kita ditonton dan mendapat respon dari penonton, wah itu rasanya excited banget, apalagi kalau dapat respon bagus, itu luar biasa banget,” ucap Tara Basro.