Fimela.com, Jakarta Yama Carlos dan Arfita menjalani rumah tangga dengan perbedaan keyakinan. Namun nyatanya, mereka tidak terlalu memermasalahkan hal tersebut. Bagi keduanya, perbedaan keyakinan dalam sebuah rumah tangga tidak perlu terlalu dibesarkan. Sebab, pernikahan menurut Yama, dipersatukan melaui cinta kasih.
Meski demikian, saat hendak memulai kehidupan berumah tangga, Yama dan Arfita tentu tak lepas dari perbedaan pendapat dalam keluarga masing-masing. Ada yang setuju, ada pula yang membiarkannya. Periihal tersebut, Yama dan Arfita berusaha untuk membuktikan pada orangtua masing-masing, jika mereka bisa hidup bahagia meski berbeda keyakinan.
"Kalau menurut saya, cara membuktikan kami ke orangtua masing-masing adalah, ya kami buktikan lewat kami bisa hidup berkeluarga, berumah tangga secara mandiri. Kami bahagia, anak juga bisa bahagia, kami besarkan berdua dan dia tumbuh bahagia. Itu yang akan menjadi barang bukti bahwa perbedaan itu dikesampingkan, yang penting kami bertiga bahagia. Kalau perbedaan itu diungkit, ya selesai," ujar Yama Carlos kepada Bintang.com belum lama ini.
Menjalani kehidupan berumah tangga dengan perbedaan keyakinan pun menjadi sebuah tantangan bagi Yama dan istri untuk menjalaninya. Meski demikian, mereka berusaha untuk saling menghormati satu sama lain.
"Keyakinan itu biarlah menjadi rahasia kita dengan yang di Atas, orang lain nggak perlu mengurusi. Yang penting yang kita lakukan, kita bisa tunjukkan ke keluarga bisa hidup berumah tangga, mandiri, bahagia dan anak bisa tertawa. Memang akan butuh waktu, nggak sebulan dua bulan. Asal kita terus percaya dengan rumah tangga kita sendiri, orangtua pasti melihat proses," terang Yama lebih lanjut.
Perihal keyakian buat hati mereka Marco jika sudah besar nanti, Yama Carlos dan istri sudah memiliki kesepakatan.
"Kalau saya, dari Marco lahir sudah bilang ke istri, silahkan anak kita mau dididik sesuai dengan (keyakinan) ibunya dulu. Tetapi jika sudah besar nanti, biarkan dia memilih yang diyakininya. Mau a, b atau c, bagi saya yang penting dia menjadi anak yang takut akan Tuhan dan memilih satu keyakinan yang cocok," tegas Yama Carlos yang diamini Arfita, istri tercinta.