Fimela.com, Jakarta Penerapan karantina bisa dikatakan sebagai sebuah tradisi dalam penggarapan album band NOAH. Sang vokalis, Ariel mengakui bahwa karantina menjadi tradisi yang sudah lama tidak dilakukan.
"Bisa dibilang tradisi karena memang kita, tradisi lama yang belum dilakuin lagi, sekarang lakuin lagi," jelas Ariel di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Kendati demikian, tidak semua album digarap dengan karantina. Hal ini lebih melihat kepada kebutuhan seperti usaha lebih dalam urusan pencarian ide.
"Memang nggak semua album kita karantina, kadang-kadang lihat kita butuh ide yang benar-benar ekstra ide, butuh effort lebih. Mungkin ada lagu yang udah jadi nggak butuh karantina, ya nggak usah," tambah Uki.
Gitaris NOAH ini juga menyebutkan bahwa saat karantina, bukan melulu soal mencari lagu dari awal hingga selesai. Namun pada bagaimana proses yang dilalui dan materi yang bisa dikatakan mantap.
"Sebenarnya yang dicari bukan arti dalam lagu secara seluruh dari awal sampai akhir beres. Kadang-kadang kita dapatin satu ide atau Ariel bisa take vocal yang walau setengahnya tapi karena emosinya dapat saat itu, bisa kita pakai di albumnya. Masing-masing lagu ada bagian yang kita ambil dari karantina itu," kata Uki NOAH.