Fimela.com, Jakarta Baru sebentar mengecap kebahagiaan atas kelahiran anak kedua, Asri Welas harus merasakan cobaan berat. Pasalnya, bayi mungil yang diberi nama Rayyan Gibran Ridah Rahardja tersebut ternyata menderita katarak yang membuatnya tak bisa melihat secara normal.
Sebagai orang tua, kondisi sang anak tentunya membuat Asri merasa sangat sedih. Diakuinya, kondisi ini membuatnya meratap sepanjang hari karena tidak tega melihat kondisi anaknya.
Cobaan ini memang menjadi hal yang tak pernah diduga Asri dan suaminya. Awalnya semua tampak baik-baik saja pasca melahirkan. Namun hal yang janggal mulai terlihat saat tiba momen menyusui. Tak seperti bayi pada umumnya, pandangan mata Ibran tak pernah melihat pada ibunya.
Selain itu, Asri juga melihat ada yang aneh pada bola mata anaknya. Titik putih di mata Ibran tampak semakin jelas dari hari ke hari, dan membuat Asri dan suami memutuskan untuk memeriksakan kondisi anaknya.
Bagaikan langit runtuh, ternyata hasil dokter menyatakan bahwa Ibran terserang peyakit katarak. Kondisi itu membuatnya tak bisa melihat seperti anak-anak kebanyakan, sehingga harus ditangani dengan cepat.
Ketegaran Asri Welas
Walau dibikin tak bisa tenang dengan kondisi anaknya, nyatanya Asri Welas harus tetap menjalani hari seperti biasa. Demi anaknya, dia harus rajin bekerja agar mendapatkan biaya yang cukup untuk pengobatan anaknya.
Namun Asri Welas adalah perempuan yang tangguh. Walau dia beberapa mengunggah postingan yang mengharukan, nyatanya dia masih sangat profesional saat berada di lokasi syuting.
Memiliki image sebagai sosok yang periang, Asri pun sama sekali tidak menunjukkan perubahan. Dia masih melakukan syuting seperti biasa dan melakukan adegan yang diminta dengan sangat profesional.
Meski demikian, publik yang melihatnya seolah bisa merasakan lara dalam dirinya. Di balik senyum cerianya, Asri mulai menunjukkan wajah sayu saat bicara soal anaknya.
Perjuangan Asri Welas demi kesembuhan putranya memang luar biasa. Namun kini, dia mengaku bisa sedikit bernapas lega lantaran anaknya telah selesai menjalani operasi dan transfusi darah sehingga sudah bisa melihat walaupun dengan alat bantu.