Fimela.com, Jakarta Utang memang bisa membuat orang kehilangan seluruh hartanya. Mulai dari uang yang ditabung selama bertahun-tahun, surat-surat berharga, hingga rumah yang sedang ditinggali sekalipun. Namun, masih saja ada banyak orang yang nggak kapok dengan berutang.
Namun, kisah Sofyan mungkin bisa menjadi pembelajaran banyak orang. Pria yang dulu tinggal di Jalan Raya Kuningan, Cirebon itu harus kehilangan rumahnya. Pasalnya, rumah tersebut telah dilelang pihak bank karena dia telah menunggak beberapa bula cicilan pinjaman.
Dilansir dari sebuah media online, Sofyan akhirnya terpaksa tinggak di sebuah rumah kontrakan di Desa Cikaso, Kecamatan Kramatmulya, Kabupaten Kuningan.
Semua ini berawal dari saat dia menerima tawaran pinjaman uang yang prosesnya cukup mudah, dari seorang marketing sebuah perbankan, di tahun 2012. Karena tergiur dengan kemudahannya, Sofyan akhirnya setuju untuk menerima tawaran tersebut. Dia pun meminjam Rp120 juta.
Dalam perjanjian, Sofyan diberi waktu hingga tahun 2017 untuk melunasi utang dengan cicilan sebesar Rp 3.600.00 per bulannya. Dia pun menyerahkan sertifikat rumahnya sebagai jaminan.
Di tengah jalan, usaha yang dilakukan Sofyan tak berjalan mulus. Dia pun akhirnya tak sanggup membayar cicilan tiap bulan hingga akhirnya rumah Sofyan hasil jerih payahnya dulu harus dia relakan disita pihak bank.
Kisah Sofyan mungkin sering kali ditemui. Kasus penunggakan utang pun juga sudah banyak. Namun, jangan sampai kamu juga terjerumus di masalah yang sama. Semoga kisah Sofyan menjadi pembelajaran buatmu untuk nggak menyepelekan utang, meskipun cicilannya ringan. Namun sayang, Sofyan tak cermat saat mencicil utang itu.