Kali ini Slank bekerja sama denan Budayawan Zastrouw Al Ngatawi dan Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas akan mengadakan serangkaian tur yang bertajuk Silaturahmi: Merajut Kebangsaan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Bukan tanpa alasan grup band Slank menggelar konser di pesantren yang terletak di empat kota yang berbeda. Adanya perubahan lah yang menjadi tujuan utama Slank menggelar konser di Pesantren. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Pesantren tuh bengkel dan semoga lewat pesantren kita bisa berubah. Ini era revolusi mental. Kita harus berubah," kata Bimbim di Markas Slank, kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (5/9). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Selain itu, Slank juga bertujuan ingin menggandeng semua unsur dalam menghadapi berbagai perbedaan dan berusaha untuk menjembatani. Tema Silaturahmi: Merajut Kebangsaan pun menjadi pilihannya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Ini saatnya kita semua mencoba memperbaiki, kita dengan tema Silaturahmi: Merajut Kebangsaan. Mengajak semua unsur untuk bergandengan tangan. Menjembatani perbedaan yang ada," lanjutnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Selain menghibur, kita juga akan mewakafkan Alquran di pesantren. Insya Allah bisa merajut persatuan bangsa ini dari agama dan lainnya. Insya Allah sisanya Tuhan yang menentukan," tukas Bimbim. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Slank menggelar konser di 4 pesantren di 4 kota, yakni Pesantren Darussalam, Cujengjing (Ciamis), Pesantren Al Hikmah 2, Sirampog (Brebes), Pesantren Darussalam, Subah (Batang), dan Pesantren Amanatul Ummah, Pacet (Mojokerto). (Nurwahyunan/Bintang.com)