Fimela.com, Jakarta Dari: F
Hai kak, nama saya F, saya seorang pelatih IT software sekaligus sedang menempuh S1 di PTN
Jadi begini kak, saya memiliki seorang wanita, tapi dia tidak menyukai saya lagi, saya bingung, padahal saya banyak bekorban buat dia, dia cepat marah, moodnya ga terkontrol, btw zodiak saya sagittarius dan dia geminui.
Satu lagi dia bilang, hubungan ini uda berakhir, katanya saya putusin, padahal saya ga putusin dia, saya bingung masalahnya apa, uda seminggu lebih ni kak
Saya bisa aja lupain dia tapi dia klo ketemu pasti ngungkit kesalahan saya katanya saya kasar, pentingin diri sendiri, padahal kata2 saya menekan, bukan marah, makasih
***
Dear F,
Saat keadaan kamu dan dia sedang 'genting' begini, ada baiknya kalian memang menjaga jarak dari satu sama lain terlebih dahulu. Berdekatan hanya akan membuat gesekan itu semakin keras, alih-alih menyelesaikan masalah bisa-bisa nanti kalian jadi saling menyakiti. By the way, apa yang kamu korbankan untuknya, semestinya nggak perlu kamu ungkit lagi, apapun yang terjadi sekarang ini. :)
Setiap hal yang terjadi dalam hubungan, termasuk situasi yang tidak mengenakan seperti yang terjadi pada hubungan kalian saat ini, itu selalu memiliki hubungan sebab-akibat. Namun, tidak perlu dicari siapa yang memicunya. Posisi kalian setara, tanggung jawab kalian sama beratnya, kesalahan kalian pun sama besarnya.
Mempertanyakan apa yang terjadi itu perlu, tapi introspeksi diri jauh lebih perlu. Menurut pacarmu, kamu kasar, menurut kamu kata-katamu "hanya" menekan. Coba deh kamu pikir, sekalipun kata-kata yang dia tuduhkan padamu kurang tepat, memangnya ngobrol sama orang yang kata-katanya menekanmu itu enak? Nyaman? Tidak, kan?
Komunikasi itu kunci penting untuk hubungan. Kalau kalian tidak bisa berkomunikasi dengan nyaman, bagaimana bisa komunikasi itu terjalin seperti yang dibutuhkan?
Dia bilang hubungan kalian sudah berakhir karena kamu putuskan, tapi kamu merasa tidak memutuskannya. Dari itu saja sudah jelas, kan kalau komunikasi kalian tidak berjalan lancar?
Berhenti mengoreksi pacarmu, coba untuk lebih mengoreksi diri sendiri. Kalian berdua harus sama-sama berintrospeksi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan kalian kalau masih mau melanjutkan hubungan tersebut. Kalau memang tidak bisa, ya sudah. Toh, kamu juga sudah yakin bisa melupakan dia. Soal apa yang dia bicarakan tentang kamu setelah putus sih diamkan saja, tidak perlu diambil pusing.
***
Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!