Fimela.com, Jakarta Sineas internasional asal Indonesia, Livi Zheng, sedang menyiapkan film terbarunya. Kali ini ia mengangkat budaya Indonesia, terutama Bali, lewat film Bali: Beats of Paradise. Sutradara dan pemain film Brush With Danger ini fokus pada kesenian gamelan khas Bali.
Film itu diperkenalkan Livi dalam acara Diaspora Global Summit 2017 yang turut dihadiri Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla dan sejumlah Menteri di kawasan Jakarta Selatan, beberapa hari lalu. Di film terbarunya ini, alat musik tradisional gamelan menjadi tema utama.
Menurutnya, Gamelan di kancah dunia memang belum terlalu dikenal meski Gamelan sudah pernah dipakai untuk sejumlah film-film Hollywood seperti Avatar karya James Cameroon. "Gamelan udah dipake di film Holywood, Avatar karya James Cameroon juga udah. Tapi banyak yang enggak tau tentang Gamelan itu apa, bentuknya gimana,” tutur Livi Zheng.
“Ini sangat disayangkan, jadi kita angkat tema ini, art is the soul of Bali, dan itu yang diangkat bahwa Gamelan memiliki seni yang bagus," sambung dosen tamu di 20 universitas di dunia, antara lain University of Southern California dan New York Films Academy & Communication University of China.
Dengan apa yang dihadirkan ke dunia luar, Livi Zheng berharap bahwa Gamelan bisa dikenal dan mengetahui bahwa Gamelan itu asli Indonesia.
"Gamelan di dunia itu gak ngerti, tapi kalau orang musik baru paham. Kalau di luar itu enggak ada yang tau apa itu Gamelan, kita mau nunjukan bahwa Gamelan itu harus dikenal, orang bisa lihat Gamelan seperti apa, Gamelan bisa dikenal lebih di dunia. Kita syuting di Bali biar orang bisa connect langsung sama Bali dan Indonesia," tandas Livi Zheng.