Kata Siapa Ketemu Tiap Hari Bikin Pasangan Tambah Lengket?

fitriandiani diperbarui 31 Agu 2017, 17:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Pertemuan dengan pasangan itu esensial sekali manfaatnya untuk hubungan. Dengan pertemuan itu, para pasangan bisa mengenal satu sama lain lebih jauh. Dengan pertemuan itu pula, para pasangan bisa menciptakan momen yang membuat chemistry di antara mereka semakin kuat.

Sulitnya menjalani LDR adalah bukti betapa pentingnya pertemuan. Banyak pasangan yang memilih menyerah ketika dihadapkan pada kemungkinan tidak dapat menemui pasangannya sesering mungkin karena jarak memisahkan. Ya, memang, cinta nggak cukup diungkapkan dengan kata-kata saja, dan satu-satunya cara untuk membuktikannya yakni dengan momen pertemuan.

Tapiiiiii, pertemuan juga nggak selalu memberi dampak baik jika dimanfaatkan dengan dosis yang nggak tepat, apalagi kalau berlebihan. Apa-apa yang berlebihan memang nggak baik, girls. Begitu juga jika kamu terlalu sering ketemu pasanganmu. 

Memang kedengarannya seru karena jadi bisa bersama setiap waktu. Padahal kenyataannya nggak seseru itu. Baru-baru begitu sih mungkin iya, akan menyenangkan. Tapi lama-lama...

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Bertemu Pasangan Setiap Hari Nggak Bagus juga Buat Hubungan

1. Bertemu setiap hari nggak menjamin komunikasi berlangsung baik. Yang ada malah jadi memicu kebiasaan menunda masalah. Saat ada yang diperdebatkan ketika lagi nggak bersama, akan mengelak dengan dalih "bahasnya nanti aja kalau ketemu". Itu adalah contoh komunikasi yang terhambat.

2. Ketemu setiap hari cuma bikin ketergantungan tapi nggak cukup mengajarkan untuk saling menghargai. Lama-lama, baik kamu maupun dia akan merasa bertemu itu seperti keharusan, dan saat kalian nggak bersama, itu merupakan sebuah kesalahan. Artinya, saat ada yang mau beraktivitas sendiri atau sama teman dan keluarganya, maka yang ditinggalkan akan merasa dia salah. Hmm, bisa-bisa jadi insecure!

3. Lama-lama, kamu akan merasa ruang gerakmu untuk bersama keluarga dan teman terbatasi. Setelah kamu ketergantungan terhadap satu sama lain, kamu akan menyadari betapa sulitnya kamu untuk punya waktu bersama yang lain. Pokoknya, kamu bakalan kangen me time, deh!

4. Kalau setiap hari ketemu, nggak ada rindu yang membuat perasaan kalian hangat saat kembali bersama. Saking seringnya bersama, pertemuan kalian akan jadi terasa biasa aja. Nggak ada lagi yang ditunggu-tunggu, nggak ada lagi yang surprise. Bahkan, nggak ada rindu..

5. Cepat atau lambat, kalian pasti jenuh luar biasa. Biar bagaimanapun juga, kamu dan pasanganmu butuh waktu untuk diri sendiri, untuk melakukan hal-hal lain di luar kebersamaan kalian, untuk menghabiskan waktu dengan keluarga dan teman-teman. Saat kamu nggak memiliki itu, pada akhirnya kamu akan merasa 'terkurung' dalam hubungan itu dan merasa jenuh.

Gimana? Setuju nggak kalau bertemu pasangan setiap hari nggak buat kalian tambah lengket?