Fimela.com, Jakarta Satu per satu tahapan jelang pernikahan Raisa dan Hamish Daud telah dilakukan. Salah satunya, ritual adat Sunda Ngeyeuk Sereuh. Raisa yang memang berasal dari Tanah Pasundan itu terlihat khidmat mengikuti prosesi yang ada, pun demikian dengan Hamish.
Prosesi Ngeyeuk Sereuh sendiri dilakukan sebagai simbol permintaan restu kedua calon mempelai kepada orangtua masing-masing. Dalam sederet potret yang dibagikan terlihat kehangatan hubungan Hamish dengan keluarga Raisa.
Bahkan, ayahanda Raisa tampak memegang wajah Hamish dengan penuh keyakinan melepas sang putri tercinta. Pun demikian saat Hamish memeluk kakak dari Raisa. Kehangatan antar dua keluarga besar memang begitu terlihat pada Selasa (29/8/2017) malam di kediaman Raisa di kawasan Cinere, Jakarta Selatan.
Pada prosesi ini Raisa mengenakan kebaya berpalet beige rancangan desainer Anggi Asmara. Sementara Hamish yang menyambangi keluarga sang calon istri tampak gagah dengan padanan busana tradisional seperti sarung dan peci.
Saat Ngeyeuk Sereuh, Raisa dan Hamish menjalani berbagai prosesi yang sarat makna seperti meminta izin pada orangtua, penaburan beras sebagai simbol harapan hidup sejahtera, pemberian nasihat, menggotong perangkat pakaian bersama, hingga menumbuk alu ke dalam lumpang serta menyalakan tujuh buah lilin sebagai harapan kejujuran dalam membina rumah tangga.
Suasana haru serta penuh tawa bahagia pun menghiasi acara jelang pernikahan Raisa dan Hamish Daud. Jika tak ada aral, pasangan yang terpaut usia 10 tahun ini akan menikah pada Minggu, 3 September 2017 mendatang di Midplaza Jakarta.