Fimela.com, Jakarta Kemenangan Reza Rahadian sebagai best actor di Asia-Pasific Film Festival (APFF) 2017, menjadi bukti kualitas aktingnya yang mumpuni. Bukan tidak mungkin prestasi yang diraih mengatrol honor akting yang diterimanya nanti. Pasalnya, selain kepuasan hati, Reza tak menampik mencari rezeki lewat profesinya sebagai aktor.
"Maunya sih gitu ya (bayaran naik). Kepuasan bermain memang yang pertama, fee nomor dua. Itu kalau ceritanya saya suka. Kalau nggak suka ceritanya, ya tetap fee nomor satu. Realistis saja saya sih," aku Reza Rahadian, di Gedung MD, Jakarta Selatan, Selasa (8/8/2017).
Reza berusaha realisti dalam menjalani kariernya di akting. Menurut Reza, tidak ada salahnya memilih selama pilihan itu memang ada. Jika tidak, Reza tetap akan menerima tawaran itu, di samping tetap mengejar hal yang diinginkannya. Seperti menjadi narator di film Banda.
"Selama pilihannya ada nggak apa-apa. Kalau nggak ada ya sudah. Saya realistis saja kerena ada pemikiran idealisme. Tapi kita jika ada di satu posisi dan nggak ada yang bisa dipilih ya sudah. Yang penting saya senang dan positif," paparnya.
Reza menjadikan kemenangan ini sebagai motor penggerak untuk terus berkaya lebih baik lagi. Terutama sebagai pemecut semangat menggali potensi diri, dan tak lelah-lelah dalam belajar.
"Karena kemampuan peran itu proses belajarnya nggak ada habisnya. Seperti saat saya belajar jadi B.J. Habibie. Selain bahagia, saya senang ini hadiah untuk industri film secara khusus. Ini untuk Indonesia agar masyarkat bisa berbahagia atas apa yang mbak Tya dan saya raih," ucap Reza Rahadian.