Ngeremehin Ibu yang Melahirkan Caesar, Wanita Ini Dibully Netizen

Gadis Abdul diperbarui 10 Agu 2017, 15:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Kamu nggak tahu apa-apa soal Ismi Wahidah? Untuk mencari tahu soal wanita yang kini tengah dicari-cari oleh masyarakat dunia maya itu, maka tinggal mengetik nama Ismi Wahidah dikolom pencarian Facebook, dan kamu pun pasti akan langsung tahu mengapa kini netizen pada kompak nge-bully wanita pemilik akun Facebook Ismi Wahidah.

Sebelum netizen ramai mem-bully, 29 Juli lalu, Ismi Wahidah menulis status ini di Facebooknya,”Alhamdulillah aku melahirkan dua anak secara normal, tanpa berisiko dan aku bersryukur banget kepada yang kuasa. Kalau ibu melahirkan secara caesar itu nggak hebat jadi ibu. Alias tidak merasakan nalurinya sebagai ibu dan belum sempurna ya jadi ibu.”

Hmmm, jadi mereka-mereka para wanita yang melahirkan dengan jalan caesar bukanlah ibu yang sempurna? Itulah yang membuat netizen ramai-ramai langsung mem-bully Ismi di Facebook. Postingan Ismi tersebut langsung tersebar di Facebook dan sudah banyak orang yang ng-share. Alhasil kini Ismi menjadi wanita paling dicari oleh masyarakat dunia maya.

Netizen umumnya kesal membaca status yang dibuat oleh Ismi tersebut. “Mbaknya waras nggak nih. Sombong banget. Memang sudah pernah ngerasain lahiran caesar, kok bisa enteng banget ngeremehin ibu-ibu yang lahir dengan jalan caesar,” komentar pemilik akun Facebook Ryantie.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh pemilik akun Facebook Ummu Qinara Ali yang berkomentar,”Wah ini orang sombong. Siapa bilang perjuangannya nggak hebat, malah 2x lipat. Pertaruhan nyawa. Saya merasakan normal dan caesar loh. Malah perjuangan yang caesar. Hadewwhhh hadewwwwhhhh.”

Akun gosip di Instagram @makrumpita juga sempat mengunggah screen shot status Facebook Ismi Wahidah soal operasi caesar, dan hingga kini postingan sudah dipenuhi dengan berbagai komentar dari netizen. “Astagfirullah mulutnya itu manusia, sembarangan bilang kayak gitu,” tulis komentar pemilik akun Instagram @darty_hilman.

What's On Fimela