Fimela.com, Pekanbaru Hesta Meiriansyah alias dr Ryan Thamrin atau lebih dikenal dengan Dr OZ Indonesia memiliki panggilan cukup unik dimasa kecilnya. Pria kelahiran Tanjung Pinang tahun 1978 ini dipanggil dengan Bogen atau bobok gendong.
Menurut kakak dr Ryan, Hesta Asferdiansyah, panggilan itu diberikan karena di masa balitanya almarhum suka digendong sebelum tidur. Tanpa gendongan Ryan kecil susah tidur.
"Makanya paman almarhum, atau saudara dari ayah saya, memanggilnya dengan Bogen," kata pria disapa Ferdi ini kepada wartawan di rumah duka, tepatnya di Jalan Kesadaran, Gang Kesabaran Nomor 2, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya, Kota Pekanbaru, Sabtu (5/8/2017) petang.
Dimasa kecilnya, Ferdi menceritakan bahwa dr Ryan merupakan anak yang 'kutu buku'. Hampir setiap hari selalu membawa buku pelajaran dan selalu menjadi tempat bertanya bagi teman sekolahnya.
"Bahkan ke toilet saja bawa buku kadang, temannya sering belajar ke rumah," kenang Ferdi ketika Ryan menjalani masa kecil di Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau.
Pintar sejak kecil
Sejak mengenyam pendidikan, mulai dari SD sampai SMA, Ryan dikenal sebagai pelajar berprestasi. Karena inilah, Ryan mendapat undangan untuk belajar ilmu kedokteran di Universitas Gajah Mada pada tahun 1995.
Menjadi mahasiswa undangan bagi anak Kepulauan Riau (belum pemekaran dari Riau), merupakan kebanggan tersendiri. Apalagi Ryan sejak kecil sudah ditinggalkan sang ayah Husni Thamrin karena meninggal dunia.
"Otomatis Mamak (ibu) yang menjadi tulang punggung, makanya menjadi kebanggaan tersendiri bagi keluarga kami," tambah adik kandung Ryan, Hesta Rio Sandra.
Tak butuh lama bagi Ryan menyelesaikan masa studinya. Setelah diwisuda, Ryan kemudian resmi menyandang gelar dokter muda setelah menjalani masa magang selama 2 tahun.
Menjadi dokter dan ingin mengabdikan ilmunya kepada masyarakat menjadi cita-cita dr Ryan Thamrin. Ia pun kemudian mundur dari dunia model dan lebih memilih menjadi pembicara dan konsultan kesehatan di berbagai media. (M Syukur)