Terlunta-lunta di Bawah Pohon, Gimana Kabar Nenek Ini Sekarang?

Febriyani Frisca diperbarui 02 Agu 2017, 15:50 WIB

Fimela.com, Jakarta Berkat media sosial, banyak kisah-kisah 'bawah tanah' yang terungkap ke permukaan. Mulai dari yang menyedihkan hingga yang menginspirasi. Salah satu kisah yang pernah viral ke banyak telinga dan mata orang-orang adalah tentang seorang nenek bernama Ralem di pinggiran hutan jati, di Desa Pengarasan, Kecamatan Bantarkawung, Brebes.

Dikutip dari akun Instagram @berbagisemangatcom, dari akun Facebook bernama Andi Himawatycaya, Ralem dikabarkan telah dibuang anak dan cucunya sehingga ia harus tinggal sebatang kara di bawah pohon, tempat yang tak semestinya. Tanpa alas,Ralem menghabiskan waktunya sehari-hari di sana. Melalui foto yang di unggah Andi Himawatycaya, tampak nenek tersebut dalam kondisi yang memprihatinkan.

Tak ada alas di tempat nenek Ralem berbaring. Lebih menyayat hati, tak jauh dariRalem tinggal ada tumpukan sampah. Mencoba untuk mengklarifikasi, Andi Himawatycaya sempat berbincang dengan Ralem. "Saya sempat ngobrol dengan nenek tersebut dan mengatakan dia dibuang oleh anaknya, dan sudah lama tinggal di bawah pohon tersebut," tulis Andi Himawatycaya di Facebooknya.

Oleh warga sekitar, Ralem kerap diberi makanan dan minuman, serta telah dibuatkan tempat tinggal berupa pondok dan dibawa ke panti jompo, namun ia selalu kembali ke bawah pohon. Kabar tersebut sempat viral pada 2016 lalu. Lantas, bagaimana kabar Ralem sekarang?

2 dari 2 halaman

Kabar Nenek Ralem Saat Ini

Menurut akun Instagram Dinas Sosial Jawa Tengah, Ralem telah diselamatkan oleh Dinas Sosial Jawa Tengah sejak 12 Juli 2016 lalu. Nenek berusia 70 tahun tersebut berasal dari Desa Krasak, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Ditambahkan, Dinsos Jawa Tengah juga mengungkapkan bahwa Ralem rupanya telah meninggal dunia pada 3 Januari 2017. 

"Beliau sudah meninggal tanggal 3 januari 2017, kita doakan semoga Almarhum Khusnul Khotimah. #infopeksos di Rumah Pelayanan Sosial Purbo Yuwono Brebes," tulis @dinsosjtg. Selamat jalan, nenek Ralem.