Fimela.com, Jakarta Di film dokumenter Banda: The Dark Forgotten Trail, Reza Rahadian menjadi narator. Ini merupakan pengalaman pertama Reza sebagai narator. Dan ternyata ada hal unik dan menggelitik sebelum ia didapuk sebagai narator di film yang disutradarai Jay Subiyakto tersebut.
Saat saat tak sengaja bertemu Jay, ia memaksa untuk ikut bermain. Karena Banda merupakan film dokumenter, Jay pun menawarkan peran menjadi pohon untuk Reza Rahadian. "Kita pertama kali ketemu pas sama-sama terlibat di FFI. Terus dia bilang mau syuting film Saya bilang mau ikutan main,” ungkap Reza Rahadian saat jumpa pers di Jakarta Pusat, beberapa hari lalu.
“Terus Jay bilang, mau jadi pohon? Orang syuting film dokumenter katanya. Tapi saya bilang pokoknya saya harus ikut main jadi apa aja," lanjut Reza. Tak lama setelah itu Reza dihubungi, ditawari jadi narator dan akhirnya diterima olehnya.
Kebetulan, Reza termasuk pribadi yang menyukai film dokumenter. Sejak kecil dia gemar menonto discovery channel. Hal lain yang membuatnya tertarik, ini kali pertama Reza terlibat dalam film dokumenter. Karena itu, dia merasa harus terlibat di film Banda. Reza pun merasa bersyukur bisa terlibat di film Banda: The Dark Forgotten Trail.
Lewat film dokumenter Banda The Dark Forgotten Trail, Reza berharap bisa menularkan spirit kepada anak-anak muda. Terlebih film ini dikemas dalam format berbeda ketimbang film-film dokumenter lainnya.
"Film dokumenter kan selama ini imej-nya berat, melelahkan, atau ada sebagian yang merasa bosan untuk ditonton. Secara durasi, menurut saya ini singkat, 94 menit. Saya berharap banyak anak muda yang nonton film Banda, dan hal seperti ini bisa menjadi viral," ucap Reza Rahadian.