3 Alasan Ini Bikin Para Cewek Mau Segera Traveling ke Blitar

Asnida Riani diperbarui 01 Agu 2017, 12:14 WIB

Fimela.com, Jakarta Pergi ke tempat yang itu-itu saja di Jawa kiranya telah terdengar seperti gagasan kuno. Demam liburan di pulau tetangga Bali ini membuat banyak destinasi baru nan menarik bermunculan, tak terkecuali Blitar.

Meski, tetap harus diakui, menghabiskan waktu bersantai di wilayah ini belumlah jadi satu ide lumrah, bahkan di kalangan pelancong yang berdomisili di Jawa, mungkin juga termasuk kamu. Kendati demikian, bukan berarti kesempatannya tak dipikirkan sama sekali. Pasalnya, banyak, begitu banyak, alasan untuk akhirnya singgah di Blitar.

Sekarang, kamu mungkin masih bertanya-tanya, 'apa apa sih di sana?','bagaimana cara ke Blitar?', atau 'benarkah sebegitu menawannya?'. Wajar memang kalau skeptis pada satu tempat baru, apalagi yang tak punya identitas sebagai tujuan perjalanan secara umum. Supaya yakin, coba pertimbangkan alasan-alasan ini ketika ingin traveling ke Blitar.

Letak. Punya waktu sebentar, sebaiknya pergi ke tempat-tempat populer saja, siapa bilang? Meski perjalananmu singkat, hanya saat akhir pekan misalnya, Blitar tetap bisa jadi destinasi yang bisa dipertimbangkan,

Soal lokasi, wilayah ini sebenarnya tak terlalu sulit dijangkau. Kamu bisa memanfaatkan moda transportasi macam kereta api untuk singgah, atau berkendara dari Malang. Cukup strategis dengan ketersediaan jalur yang sudah lumayan memadai, kamu sebenarnya tak perlu bingung saat ingin datang.

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Pemandangan Alam Tiada Dua

Lanskap Blitar yang memukau. Lepas memperhitungkan jarak dan usaha untuk mencapainya, yang biasa dipertimbangkan pelancong adalah panorama alam, dan Blitar begitu serius menawarkan pemandangan cantik dengan begitu intens.

Kamu bisa menikmati wisata ala gardu pandang Yogyakarta di Gumuk Sapu Angin, atau bersantai sambil menikmati udara sejuk di Air Terjun Lawean. Juga, puas berfoto di spot unik macam Bukit Teletubbies.

Tak terlalu banyak turis. Seperti Lumajang dan Tulungagung yang mulai bebenah diri, Blitar pun baru belakangan ini saja dilirik pelancong di luar Jawa Timur. Mengingat fakta tersebut, kamu bisa menjelajah dengan sedikit interupsi dari turis.

Paling hanya pelancong sekitar Blitar yang datang. Jadi, suasana lokalnya tak terlalu banyak terenggut. Bayangkan, kamu bisa puas berfoto dan santai di kolam air terjun tanpa terlalu khawatir berbenturan dengan orang lain. Jadi, kapan ke Blitar?