Fimela.com, Jakarta Proses perceraian Tsania Marwa dan Atalarik Syah tinggal menunggu putusan dari hakim. Direncanakan, putusan cerai akan dilangsungkan pada tanggal 15 Agustus 2017 mendatang. Marwa sendiri masih tetap berkeinginan untuk berpisah dari Atalarik.
"Pastinya tetap pada keinginan (cerai) dari awal. Ingin bercerai dan (hak asuh) anak. Berjuang 4 bulan, sudah terbaik lakuin," kata Tsania Marwa melalui telepon di acara Rumpi No Secret, kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (27/7).
Marwa sendiri ingin gugatan cerainya dikabulkan oleh majelis hakim Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. "Banyak doa aja, mudah-mudahan apa yang diinginkan bisa dikabulkan Allah," tuturnya.
Tentang tudingan bahwa dirinya melakukan perselingkuhan dengan seorang laki-laki di sebuah apartemen, Marwa membantah. Menurutnya pernyataan tersebut tak bertanggung jawab sama sekali.
"Itu fitnah. Indikasi itu pernyataan yang tak bertanggung jawab, supir yang melaporkan aku pidana. Apa omongan orang ini bisa dipegang," tuturnya.
Marwa juga mengklarifikasi terkait ancaman yang dilontarkan oleh pamannya. "Itu ungkapan kesedihan aku, karena nggak ketemu anak. Itu untuk membuka pintu hati Arik. Buka pikiran, buat mempertemukan aku dengan anak," tukas Tsania Marwa.