Secara terbuka, Jeremy Thomas mewakili keluarganya, meminta maaf pada pihak Kepolisian. Pemain sinetron itu mengakui kesalahannya selama ini saat menyikapi kinerja polisi saat menangkap anaknya, Axel Mattew terlibat narkoba. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Saya Jeremy Thomas sebagai kepala keluarga, sebagai orang tua dari Axel, ingin dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya atas kesalah pahaman,” ujar Jeremy Thomas saat ditemui di kawasan SCBD, Sudirman, Jakarta, Jumat (21/7). (Adrian Putra/Bintang.com)
“Yang menurut saya pemberitaan-pemberitaan yang sebelumnya membuat ketegangan antara saya pribadi dengan institusi (Polri)," lanjut Jeremy Thomas. (Adrian Putra/Bintang.com)
Secara khusus Jeremy memohon maaf kepada Kapolda Metro Jaya, Kapolres Bandara Soeta dan segenap jajaran Satnarkoba. Ia mengakui kesalahannya dalam menyikapi tindakan Kepolisian yang memiliki niat baik. (Adrian Putra/Bintang.com)
Setelah permohonan maaf pada pihak Kepolisian, ayah dua anak itu akan fokus pada anaknya Axel. Begitu juga saat disinggung terkait laporannya ke Propam Mabes Polri beberapa waktu lalu. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Saya ingin menutup hal-hal yang menurut saya sudah lewat. Saya ingin melihat ke depan. Saya ingin fokus terhadap Axel," tandasnya. (Adrian Putra/Bintang.com)
Sebelumnya, Jeremy Thomas membuat laporan ke Propam atas penganiayaan yang dialami anaknya saat diciduk di sebuah hotel kawasan Jakarta Selatan pada Sabtu (15/7) lalu. Kini Axel Mattew di tahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya. (Adrian Putra/Bintang.com)