Fimela.com, Jakarta Tahun 2004, Virgin dirilis dan menjadi salah satu film paling sukses saat itu. Beberapa bintang yang menjadi pemerannya, antara lain Laudya Cynthia Bella, Ardina Rasti, dan Angie Yulia a.k.a Angie Virgin pun sontak melesat menjadi bintang paling dicari saat itu.
Namun seiring berjalannya waktu, memang banyak hal yang berubah dari ketiga pemeran utama film tersebut. Sementara Rasti dan Bella masih sering kita lihat sepak terjangnya di dunia hiburan, Angie justru seolah menghilang tanpa jejak.
Sejak tahun 2010, Angie memang sudah tak lagi tinggal di Indonesia. Mengikuti suaminya, dia hijrah ke London sejak saat itu dan memulai segala sesuatunya dari nol. Namun secara perlahan, Angie dan keluarganya berhasil menunjukkan kesuksesan.
Perjalanan panjang Angie itu pun diceritakannya lewat sebuah postingan di Instagram. Dia mengunggah foto yang diambil pada tahun 2010, ketika dia pertama kali menginjakkan kaki di ibukota Inggris tersebut. Selain itu, dia juga menuliskan caption cukup panjang menceritakan betapa berliku hidupnya di negeri orang.
Caption ditulis dalam bahasa Inggris, yang jika diterjemahkan artinya adalah sebagai berikut: "Foto kilas balik tahun 2010. Suamiku, ini adalah masa dalam hidupku ketika aku kehilangan karir, dan benar-benar kehilangan segalanya demi hijrah ribuan mil jauh dari negeriku bersamamu," demikian tulis Angie Virgin pada pembuka postingan tersebut.
What's On Fimela
powered by
Awal Hidup di London
Kalimat selanjutnya menjelaskan bagaimana kehidupan yang dijalani Angie Virgin di sana. Awal hidup di London bukan hal yang mudah bagi Angie dan keluarga, karena mereka bisa dibilang tidak punya apa-apa.
"Do you remember? This is the time that we count carefully what we spend, when you stuggle with the bills and when we dont have our own place to call home, yet we try to give the best for our child with another one on the way. Our days was very simple but full of laughter and sweet memories," tulisnya.
"Ingatkah kau? Inilah masa saat kita sangat cermat menghitung pengeluaran, ketika kau berjuang dengan berbagai tagihan, kita tak punya tempat sendiri untuk disebut rumah, tapi kita berusaha keras untuk anak kita, sementara satu lagi sedang dalam kandungan. Hari-hari kita sangat sederhana tapi penuh dengan tawa dan kenangan manis," demikian terjemahannya.
Dalam foto yang diunggah Angie Virgin, terlihat mereka tersenyum riang di depan kamera. Melihat keceriaan dan kebagiaan di wajah mereka, sulit dibayangkan bahwa saat itu mereka hidup sangat sederhana.
Hari-hari Penuh Tawa
Dengan semua kenangan dan kesulitan yang dijalani, Angie Virgin pun tersenyum melihat keluarganya hari ini. Segala perjuangan yang dilakukan seolah terbayar melihat anak-anak tumbuh sehat dan ceria.
"However It is not the easiest time in our life. Now we come so far... Kids grow up brilliantly. We built our own nest.
Now we can travel and see the world and eat what we want! Wow...what an achievment we make!" lanjutnya
"Namun itu bukan masa termudah dalam hidup kita. Sekarang kita telah berjalan sejauh ini... Anak-anak tumbuh cerdas. Kita membangun rumah kita sendiri. Sekarang kita bisa pergi ke manapun untuk melihat dunia, dan makan apapun yang kita mau! Wow.. Benar-benar pencapaian yang luar biasa," kata Angie jika diterjemahkan.
"I feel so blessed I did this journey with you and for getting through the bads before the goods it makes 'Us' stronger than ever.
But honey I have to say that year in the picture! That same year when what we did just struggling with life, I have to tell you that it was the time that you make me the happiest women in the world," akhir tulisan Angie.
"Aku merasa beruntung menjalani semua ini bersamamu, merasakan kesusahan sebelum kesenangan membuat kita lebih kuat dari sebelumya. Tapi sayang, aku harus bilang bahwa dalam gambar itu, di tahun ketika kita menjalani masa sulit dalam hidup, aku harus bilang bahwa saat itulah kau membuatku merasa jadi wanita paling bahagia di dunia," terjemahan tulisan Angie Virgin.