Fimela.com, Jakarta Korea Utara mungkin saja tak jadi destinasi favorit kebanyakan pelancong cewek. Tapi bukan berarti pesona sama sekali absen dari negara tetangga Korea Selatan ini. Dengan keunikan dan pesona tak biasa, Korea Utara malah bisa jadi destinasi menarik untuk disambangi.
Terisolasi dan tak terkesan seperti kebanyakan negara di Bumi, turis punya standar kunjungan tertentu yang mesti dipatuhi tanpa terkecuali. Mulai dari meninggalkan paspor, sampai tak dibiarkan melancong secara independent, semua mesti ditaati. Salah-salah, hukum mutlak yang berlaku di sana bisa menyentuh, bahkan mungkin menyakitimu.
Karenanya, mengetahui sejumlah tips untuk membuat perjalanan tetap aman, namun menyenangkan pun jadi penting untuk diketahui. Jangan berlaku sembarangan karena kamu hanya tamu di sana. Dikutip dari berbagai sumber, berikut tips yang sekiranya mesti diketahui para cewek jika berencana traveling ke Korea Utara.
Memilih agent tour. Sudah disinggung di atas kalau kunjungan ke Korea Utara tak bisa dilakukan dengan independent travel. Kamu harus menggunakan jasa agent tour resmi. Terdengar membosankan ya? Tapi itu tergantung agent tour mana yang kamu pilih.
Tak itu-itu saja, sebenarnya ada juga penyedia jasa travel yang hanya menerima turis dalam kelompok kecil (which is good) dengan itinerary sedikit berbeda. Kalau kamu ingin yang sedikit bernuansa backpacker, maka, sebagaimana direkomendasikan onestep4ward.com, kamu bisa memilih Young Pioneer Tours.
What's On Fimela
powered by
Jangan Sepelekan Travel Warning!
Perhatikan travel warning. Ya ya ya, ini memang bukan kebiasaan turis Indonesia ketika bepergian. Namun, jangan berlakukan hal yang serupa kalau kamu pergi ke negara-negara sensitif, tak terkecuali Korea Utara.
Perhatikan travel warning! Kalau termasuk beberapa wilayah yang ingin kamu datangi, sebaiknya urungkan niat itu dan berdiskusilah dengan pihak agent tour. Beberapa area di Korea Utara masih merupakan wilayah konflik yang tak semestinya didatangi.
Pastikan pasor tak terlihat mencurigakan. Ketika tiba di Korea Utara, pemandumu akan mengambil paspor dan menyimpannya dengan alasan keselamatan. Pastikan paspormu tak mencurigakan dan terlihat sama dengan turis asal Indonesia. Juga, ponselmu biasanya akan diminta saat kedatangan dan akan dikembalikan saat kepulangan.
Tak akan punya akses di luar bagian tur. Bahkan, kamu pun hanya bisa sedikit mengintip keseharian warga lokal Korea Utara. Jangan melanggar aturan yang sudah ada jika tak ingin membuat pemandumu berada dalam masalah. Ia akan dijadikan tersangka, bahkan disiksa, akibat kesalahanmu.