Aturan Pacaran Ini Jadul Banget! Lupain, Kecuali Kamu Siap Jomblo

fitriandiani diperbarui 13 Jul 2017, 17:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Di zaman yang sudah serba modern begini, apakah perilakumu sudah semodern kehidupan di sekitarmu? Banyak lho orang-orang modern yang masih terperangkap dengan pikiran kuno, salah satunya dalam memandang persoalan hubungan asmara.

Kadang, pola pikir yang kuno masih mempengaruhi sikap dan cara pengambilan keputusan dala hubungan, baik itu untuk diri sendiri maupun untuk pasangan. Kalau orang tua, sih, mungkin masih bisa dimaklumi karena mereka tumbuh dengan lingkungan yang berpikiran demikian. Nah, kalau kamu, di lingkungan yang sudah semaju ini dan masih berpikiran seperti orang jadul? Hmmm.

Kalau menurutmu sendiri, kamu sudah cukup modern atau belum dalam memandang hubungan asmara? Coba renungkan, deh. Karena kadang-kadang, kita melakukan itu tanpa kita sadari, lho. Kalau pikiran jadul itu positif untuk diterapkan saat ini sih nggak apa-apa, kalau malah membuat hubungan merenggang bagaimana?

Beberapa poin di bawah ini nih pikiran jadul yang masih sering ditemukan pada orang-orang modern. Apakah kamu memiliki beberapa di antaranya?

1. Harus cowok yang berinisiatif untuk setiap hal. Duh, sumpah ini jadul sejadul-jadulnya. Kamu yang mengaku bahagia dengan emansipasi harusnya merayakannya dengan bebas berekspresi, termasuk untuk berinisiatif memulai degala bentuk komunikasi dengan orang yang kamu sukai, apalagi kalau ke pacar sendiri.

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Aturan Pacaran Jadul yang Sudah Semestinya Kamu Tinggalkan...

2. Sengaja bikin cemburu. Untuk apa, ya? Kalau cuma mau merasa dicintai, mending pakai cara yang alami-alami saja, biar lebih tahan lama! Misal, alih-alih sengaja bikin pacarmu cemburu, lebih baik buktikan kalau kamu bisa menjaga perasaannya dan bisa dipercaya.

3. Sok misterius biar pasangan penasaran. Sudah bukan zamannya orang mau ngejar-ngejar sesuatu yang misterius. Justru semakin ke sini, keterbukaan itu lebih baik untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang nggak diinginkan di kemudian hari. Saling mengenal, saling membuka diri kepada satu sama lain dan lihat sejauh mana kamu dan dia bisa klop menjadi pasangan.

4. Wajib lapor. Kamu mau jadi pacarnya atau jadi Pak RT? Minta dia wajib lapor. Saling memberi kabar memang perlu, untuk memastikan pasangannya dalam keadaan aman, memastikan pasangannya saling mengetahui keberadaan mereka. Sudah, itu saja. Itu pun nggak harus lapor untuk setiap pergerakan seperti, "Sayang, aku lagi duduk nih, 5 menit lagi aku ke toilet ya mau pipis." Nggak gitu.

5. Cowok harus antar jemput pacarnya. Please, mandiri. Dia jadi pacarmu bukan berarti kamu harus ketergantungan sama pacarmu, terutama dalam hal mobilitas pribadimu seperti ini. Lagi pula, sekarang sudah zamannya angkutan berbasis aplikasi. Tinggal order, bakalan ada yang siap antar jemput kamu ke mana saja kok.

Dari kelima hal di atas, masih adakah salah satunya yang kamu terapkan ke hubunganmu? Kalau masih ada, buruan tinggalkan deh sebelum pacarmu yang meninggalkanmu karena pikiran jadulmu itu.