Fimela.com, Jakarta Jodoh memang misteri, sejauh ini belum ada konsep yang pasti mengenai hal tersebut. Jodoh itu bagaimana, jodoh itu yang seperti apa, harus bagaimana supaya berjodoh, dan lain sebagainya. Sulit rasanya menebak-nebak, bermodal pikiran baik bahwa kita akan dijodohkan dengan pasangan yang baik pula. Tapi, sebetulnya apakah jodoh seabstrak itu?
Saking abstraknya, kadang kita sampai nggak bisa memastikan bahwa dia yang sedang bersama kita dan berjuang dengan kita sekian lamanya adalah orang yang sama yang akan menjadi jodoh kita. Sebaliknya, kadang orang asing yang nggak pernah sekalipun menyentuh sisi hidup kita, bisa saja tiba-tiba menjadi orang yang menawarkan dirinya untuk menghabiskan sisa hidup bersama kita.
Nggak pernah ada batasan yang pasti, namun bisa dicari definisi yang paling mendekati. Jika jodoh adalah orang yang akan bersama kita sepanjang usia, berarti kita bisa memperkirakan 'jodoh' berdasarkan kemampuan yang dimiliki satu sama lain saat bersama, sejauh mana kita dan pasangan bisa menjaga hubungan tetap harmonis dan hidup kita menyenangkan untuk dijalani berdua.
Beberapa hal di bawah ini juga bisa dijadikan 'patokan' untuk memperkirakan pasangan kalian saat ini jodoh kalian atau bukan, girls! Selain takdir Tuhan yang memisahkan, kalian sudah memiliki modal yang cukup untuk hidup bersama sepanjang usia, kok. :)
Tanda-tanda Kamu dan Pacar Akan Berjodoh
Kamu dan dia nggak perlu berusaha keras untuk terlihat cocok, kecocokan itu sudah ada secara alami di dalam diri kalian masing-masing. Ada orang yang pengin banget dibilang jodoh sampai harus menyama-nyamakan segala hal dengan pacarnya. Misal; pacarnya suka kopi, dia tahu-tahu mendeklarasikan diri sebagai pecinta kopi level dewa. Atau misalkan pacarnya nggak suka suatu hal, dia pun jadi ikut-ikutan menjauhi padahal dia suka banget. Itu kan namanya maksain, beda dengan pasangan yang memiliki kecocokan karena 'kebetulan'.
Kamu dan dia bisa menyelaraskan langkah, pikiran, dan visi misi ke depan tanpa ada satu pihak yang menjadi otoriter dan satu pihak lainnya didominasi. Walau pada awalnya ada perbedaan, namun pasangan yang terindikasi berjodoh akan mengatasi perbedaan itu dengan sangat mudah, hanya perlu sedikit berdiskusi dan penyesuaian, semua pun terlaksana dengan baik. Itu menandakan kalian berdua bisa bekerja sama untuk membuat hubungan terus berjalan dengan harmonis, dan bukan kah keahlian itu yang dibutuhkan dalam hidup berumah tangga? :)
Kamu dan dia bisa melebur ke dalam kehidupan satu sama lain dan diterima oleh orang-orang di dalamnya, effortlessly. Ketika pacarmu membawamu ke teman-temannya, mereka akan menerima dan langsung menganggapmu teman. Bukan cuma saat itu tapi juga di momen-momen berikutnya. Bukan cuma 'perasaan' kalian sendiri, tapi di mata orang lain pun, kalian cocok!
Kamu dan dia nggak lagi memikirkan dandan serapi mungkin tiap ingin bertemu, atau pergi kencan ke tempat-tempat fancy. Pakai baju rumahan lalu jalan cari ketoprak untuk makan malam saja sudah cukup. Pada tahap ini, kalian sudah siap untuk 'berjodoh' dengan satu sama lain, karena bagi kalian kebersamaan itu jauh lebih penting dibanding soal ke mana kalian pergi. Jadi, nggak masalah nggak pergi ke tempat fancy yang penting kalian sama-sama.
Kamu dan dia selalu menemukan sesuatu untuk dikagumi dari diri satu sama lain. Uniknya, kadang sesuatu itu bukan sesuatu yang bisa dilihat oleh semua orang. Semacam 'kekuatan' tersembunyi yang hanya kalian keluarkan di hadapan satu sama lain. Kamu dan dia juga nggak bisa menjelaskan kenapa kalian saling mencintai dan mengagumi, kalian hanya tahu bahwa kalian melakukannya dengan suka cita.
So, gimana? Kira-kira pacarmu sekarang ini cocok untuk jadi jodoh kamu nggak?