Fimela.com, Jakarta Ditinggalkan sang suami, Ferry Wijaya untuk selama-lamanya, Ririn Ekawati memilih untuk pulang kampung ke halamannya, Palu, Sulawesi Tengah bersama sang buah hati, Cattleya.
"Kebetulan aku lebaran tahun ini di Palu tempat nenek aku sama anak aku (Cattleya). Pasti sih ada yang berbeda dari lebaran dua tahun belakangan ini, karena mas Ferry sudah tidak ada," kata Ririn melalui sambungan telpon, Senin, (26/6/2017).
Saat berlebaran, lantaran tengah berada di kampung halaman, Ririn belum bisa berziarah ke makam suami. Pun demikian, ia akan berencana berziarah ke makam suami, San Diego Hill, Karawang, Jawa Barat usai kembali ke Jakarta.
"Belum, belum ziarah. Tapi seminggu setelah meninggal aku ke makam. Habis itu karena kalau ke arah pas mau lebaran kan ramai karena mudik ya jadi gak sempet ke sana pas deket lebaran. Nanti setelah aku pulang dari Palu aku ke makam. Sebenarnya mendoakan kan bisa dari mana saja," jelasnya.
Tanpa kehadiran sang suami saat berlebaran, ucap Ririn memang masih terkenang kebiasaan-kebiasaan sang suami saat menjalankan ibadah puasa dan lebaran.
"Mas Ferry kan baru jadi mualaf kan dua tahun ini ya. Jadi sebenarnya bukan kebiasaan tapi lebih ke dia belajar sesuatu yang baru. Dia tuh banyak nanya soal agama, terus soal puasa. Kami salat ied bareng. Ya yang berbeda itu ya sekarang aku sholat ied nggak sama mas Ferry," jelasnya.
Hal lainnya yang masih teringat oleh Ririn dari mendiang suaminya adalah suka membagikan uang ke anak-anak kecil saat Idul Fitri.
"Terus dia (Ferry) tuh seneng kasih angpao buat anak-anak kecil. Jadi jauh sebelum lebaran dia biasanya sudah tukar uang pecahan kecil," kata Ririn Ekawati.