Fimela.com, Jakarta Perubahan demi perubahan dirasakan oleh Tsania Marwa terhadap pria yang menikahinya 5 tahun silam, Atalarik Syah. Selain sikap yang temperamental, kemesraan yang diberikan oleh Atalarik pun berubah total.
Sebab musabab masih dirahasiakan. Namun, dari Silvia, ibunda Marwa, terkuak bahwa anaknya sudah tak disentuh alias tak diberikan nafkah batin oleh Atalarik semenjak Februari lalu. Bahkan untuk nafkah lahir pun tak juga diberikan Atalarik.
Sampai akhirnya, pada 14 Maret 2017, Marwa mendaftarkan gugatan cerai kepada suaminya di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Nafkah apanye? Lahir batin udah enggak ada lagi nafkah itu, lahir batin enggak ada. Sejak Februari," tutur Silvia usai menghadiri sidang di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/6).
Padahal, selama menjadi istri, Marwa tak pernah melakukan hal yang macam-macam. Ia adalah tipikal istri yang mengabdi kepada suami dan juga patuh kepada orangtua. Bahkan ketika Atalarik terpuruk, ia yang menjadi penopang keluarga.
"Menurut saya, Marwa emang baik sebagai ibu. Dia baik sebagai istri, dia cukup mengabdi, sebagai anak juga patuh sama saya. Baik (ama mertua), selama Arik gak kerja satu tahun, Tsania yang menopang rumah tangganya," imbuhnya.
Makanya, persoalan harta tak jadi masalah bagi Marwa. Ia tak mau mengiringi keinginan cerainya dengan harta apapun selama pernikahan. Satu yang diinginkannya adalah hak asuh atas kedua anaknya.
"Tidak pernah (nuntut). Marwa (Tsania Marwa) hanya ingin ketemu anaknya," tukas Silvia.