Jelang hari pernikahan, Tyas dan Raiden menceritakan banyak hal mengenai hari bahagianya itu. Mulai dari konsep pernikahan, bula madu, bahkan kegeramannya saat mengetahui waktu dan tempat pelaksanaannya telah bocor. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Ditemui di kawasan Pinangsia, Jakarta Barat, Tyas dan Raiden menceritakan soal busana yang akan mereka kenakan nanti. Mengusung konsep nasional, dan tak ada adat yang dipakai dalam pernikahannya ini. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Sesuai spesifikasi. Kita kan pakai nasional jadi nggak ada adat. Saya pakai celana nggak pakai kain," ujar Rayden, di kawasan Pinangsia, Jakarta Barat, Sabtu (17/6/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Meskipun belum resmi menikah, Tyas dan Raiden ternyata sudah membicarakan soal bulan madunya nanti setelah menikah. Berkeliling Eropa menjadi pilihan Tyas dan Raiden untuk bulan madu. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Bulan madu September. Mau Euro trip. Tiket kan murah di September," ujar Tyas Mirasih, disela-sela fitting baju pengantin Rayden. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Di samping menceritakan kebahagiaannya menuju hari pernikahan, ternyata Tyas mengaku geram ketika undangan perniakhannya terseber oleh salah satu akun gossip. Menurutnya, ini mengganggu privasinya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Agak membuat aku nggak nyaman karena itu privacy. Aku berkali-kali menegaskan nggak masalah ngepost itu, kenapa nggak disensor tempat dan jam. Toh gue nggak ngumpet-ngumpet mau nikah," ungkap Tyas Mirasih. (Nurwahyunan/Bintang.com)