Fimela.com, Jakarta Film The Dolls 2 sudah rampung di produksi dan akan tayang pada Juli 2017 mendatang. Sekuel dari film The Doll tersebut dipastikan akan memberi sensasi teror yang berbeda dengan film-film horor lainnya.
Jika film horor kebanyakan menggunakan sosok hantu sebagai penebar teror, film karya Hitmaker Studios tersebut memakai perantara boneka bernama Sabrina sebagai 'aktor' utama penebar ketakutan. Hal itu pula yang menurut Rocky Soraya, produser sekaligus sutradara yang menjadi kelebihan dari film The Dolls 2.
"Bonekanya yang pasti (menyeramkan), karena ini boneka kita pesen dari Amerika. Kalau waktu itu (The Doll pertama) kan kita bikin (boneka) dari Australia cuma dia nggak bisa goyang. Yang ini kita bikin pakai remote, dimana kepalanya bisa mutar, matanya bisa goyang dan itu dipesen dari Amerika. Yang menarik menurut saya sih itu yang membuat film ini lebih serem," ungkap Rocky Soraya saat berbincang dengan Bintang.com di kantor Soraya Intercine Films, Jakarta Pusat, Rabu (13/6/2017).
Disamping itu, Rocky juga menegaskan, bagi para pencinta film horor, The Dolls 2 merupakan paket lengkap sebuah film yang menyajikan keseraman. "Pastinya adegan-adegannya jauh lebih seram dan ceritanya dengan twist-twistnya menurut saya meningkat dari yang pertama. Jadi orang yang suka horor dan suka The doll 1 pasti bakal lebih suka," terangnya.
Meski demikian, Rocky pun memastikan film yang akan tayang pada 20 Juli 2017 ini tak hanya memberikan keseraman, tapi juga drama keluarga yang menarik yang menjadi latarbelakang teror dari boneka yang bernama Sabrina tersebut.
"Kita harus bikin film The Doll 2 jadi film yang lebih pintar, jadi bisa dibilang horor sekarang kalau dilihat nggak hanya horor, tapi drama yang dikemas dengan supranatural. Jadi penonton yang suka drama tapi nggak terlalu suka horor masih bisa ikutin ceritanya," pungkas Rocky Soraya.