Fimela.com, Jakarta Puasa sambil traveling, gagasan yang demikian kiranya belum familiar di kalangan turis Indonesia. Namun, bukan berarti tak seru apalagi tak sepadan dicoba. Karena tak dilakukan banyak orang, kamu mungkin malah akan menjajal sensasi yang jarang dicicip pelancong.
Supaya tak mengganggu dan tetap melanggengkan makna antara satu dengan yang lain, beragam trik pun dilakukan, termasuk melengangkan jadwal perjalanan di siang hari dan kembali memadatkannya ketika sore. Berjalan-jalan sambil menunggu waktu berbuka atau sembari menyiapkan menu untuk membatalkan puasa tentu bukanlah gagasan buruk untuk dilakukan.
Kalau niat itu yang ada di kepalamu, maka pergi ke sejumlah tempat dengan suasana lebih menark di sore hari kiranya mesti dipertimbangkan. Di samping memperoleh bingkai penglihatan elok, kamu juga akan mendapati bentukan nuansa khas yang belum tentu bisa ditemui di tempat manapun di Bumi. Jadi, tertarik datang?
Yogyakarta, Indonesia. Pesona Yogyakarta saja mungkin sudah membuat malas berdebat, ini lagi ditambah bentukan scene demi scene sang Kota Budaya saat hampir senja. Jangan tanya lagi betapa cantiknya. Tak perlu disangsikan lagi eloknya.
Tak semata terpana akan pemandangan menawan, kamu juga bisa berkeliling kota sambil berburu kuliner untuk dijadikan menu buka puasa. Sudah jadi rahasia umum kalau Yogyakarta adalah surga bagi pecinta kuliner unik nan lezat.
What's On Fimela
powered by
Melaka yang Bermandi Sinar Senja
Melaka, Malaysia. Salah satu kota pelabuhan di Negeri Jiran ini bisa sangat panas di siang hari. Karenanya waktu sore boleh jadi pilihan tepat untuk menjelajah. Memulai rute dari Dutch Square, hingga nantinya berakhir di jalan-jalan kecil sekitar Jonker Street.
Sambil menikmati Melaka yang mulai sibuk, lantaran night market yang biasa tergelar, kamu bisa membunuh waktu sekaligus mencari tempat untuk berbuka puasa. Banyak, begitu banyak, opsi kedai makanan di sini. Hidangannya pun dari ragam olahan mi hingga makanan laut.
Uluru, Australia. Masih punya sedikit tenaga lebih sebelum berbuka puasa? Maka jelajah Uluru bisa jadi pilihan yang menyenangkan. Jangan pilih trek berat kalau kamu tak sanggup. Ingat ya, jangan sampai memaksakan apapun ketika tengah traveling.
Udara gurun berseling sepoi angin yang mulai sejuk di sore hari, juga menegas sekaligus menjelmanya sang raksasa merah jadi lebih cantik untuk nanti ditutup panorama matahari terbenam merupakan sedikit alasan untuk singgah. Bawalah bekal dan kamu bisa berbuka puasa di kawasan Uluru. Pengalaman tersebut tentu jadi satu yang tak akan terlupakan, bukan?