Fimela.com, Jakarta Ada cerita menarik ketika Fachri Albar berhadapan dengan sutradara asal Malaysia di film Bukan Cinta Malaikat. Menurut Azis, anak musisi gaek Ahmad Albar itu sering tak puas dengan aktingnya sendiri. Azis merupakan sosok sutradara perfeksionis.
Ia selalu mengambil gambar terbaik dari para pemain dalam film yang digarapnya. Disiplin yang tinggi ini menuntut para pemain untuk berlatih dan mendalami perannya. Tak jarang, ketika Azis menyatakan sudah cukup gambar yang diambil, para pemain pun merasa lega.
Namun, Fachri berbeda karena dia yang justru kerang meminta untuk take ulang adegan yang dirasanya kurang maksimal. "Saya sering bilang, sudah cukup Fachri, sudah cukup. Tapi dia terus berusaha untuk memberikan akting terbaiknya. Itu yang membuat saya kagum sama dia," tutur Azis.
Fachri Albar memang berhasil membuat Azis terkagum dan terheran sekaligus. Ia harus mengakui totalitas dan dedikasi yang diberikan oleh seorang Fachri Albar saat syuting Film Bukan Cinta Malaikat.
"Lakonan Fachri Albar luar biasa. Kami puas hati dengan hasil yang dia berikan. Salah satu yang tidak pernah Anda lihat dari sosok Fachri Albar (di film sebelumnya) dapat Anda lihat di sini (film Bukan Cinta Malaikat)," tukas Azis M. Osman.