Fimela.com, Jakarta Sudah riset dan melakukan berbagai persiapan bukanlah jaminan kamu terhindar dari salah kostum saat traveling. Kalau dalam beberapa kesempatan, blunder ini boleh saja tak memberi banyak pengaruh, kecuali mungkin sedikit malu. Tapi lain cerita dengan ketika traveling.
Salah kostum bisa mengarahkanmu langsung pada kondisi tubuh tak sehat, bahkan sampai mengancam nyawa. Sebegitu seram? Tentu saja! Coba pikirkan kemungkinan meninggal karena tak bisa menahan dingin yang terlalu dan sejumlah kondisi serupa. Upaya pencegahan tetap dilakukan (tentu saja), namun bagaimana kalau sudah terlanjur?
Tenang saja, lantaran, sebagaimana banyak perihal tentang traveling, tetap ada solusi untuk masalah yang satu ini, apalagi kalau kamu tengah pergi ke kota-kota besar di mana terdapat banyak pemecahan mudah. Jangan panik dan bingung, kamu bisa lakukan hal-hal ini kalau salah kostum a.k.a. saltum saat melakoni perjalanan.
Beli pakaian. Solusi terbaik dari masalah ini adalah rela membeli pakaian yang sesuai dengan keadaan di destinasi perjalanan. Situasi ini biasanya dialami turis di musim pancaroba. Misal, kamu pergi ke Jepang di waktu peralihan musim dingin ke semi. Dalam waktu-waktu ini, angin yang berhembus masih sanggup membuatmu menggigil.
Namun karena mungkin biasanya waktu tersebut sudah lebih hangat, kamu jadi tak membawa coat yang cukup tebal. Kalau sudah begini, daripada bertaruh pada kesehatan tubuh, lebih baik kamu merelakan beberapa JPY untuk membeli pakaian yang lebih hangat.
What's On Fimela
powered by
Memberdayakan Pakaian yang Dibawa
Berdayakan yang ada. Kalau tak mungkin membeli karena sejumlah faktor, maka kamu bisa memberdayakan pakaian-pakaian yang dibawa. Meski harus berakhir dengan mengenakan pakaian yang kurang beragam atau malah membiarkan tubuh dibebat kain terlalu banyak, asal kamu tak kedinginan atau kepanasan sih sah-sah saja.
Lakukan kombinasi yang tepat! Jangan lupa kalau kenyamanan adalah faktor pertama dan utama yang mesti diperhatikan. Pastikan juga pakaian tersebut tak memberi dampak yang lebih parah ke tubuh, seperti gatal dan semacamnya.
Perhatikan asupan tubuh. Poin ini bisa diterapkan saat kamu tak salah kostum dalam tahap yang terlalu fatal, tapi juga tak sepenuhnya melindungi tubuh, baik dari panas maupun dingin. Contoh, hanya pakai jeans dan sweater tipis saat London hanya 6 derajat celcius atau kausmu tak menyerap keringat saat Bali tengah terik-teriknya.
Kalau keadaannya demikian, maka kamu bisa mengakali dengan memperhatikan apa saja yang dikonsumsi. Makan makanan hangat agar tubuh terasa lebih nyaman saat udara begitu dingin dan pilih minuman segar yang menghilangkan panas tubuh saat sinar matahari kian menyengat ketika traveling.