Fimela.com, Jakarta Seperti yang diketahui, cewek yang lagi PMS memang lebih garang dari macan yang lapar. Sedikit saja ada hal yang melenceng dari keinginan, rasanya ingin ngamuk seharian. Dilansir dari EveryDayHealth, 85% cewek di dunia mengalami sakit PMS.
Sebelumnya, sudah tahu belum kalau PMS dan menstruasi itu berbeda? PMS adalah Pre-Menstrual Syndrom alias sindrom yang dialami perempuan sebelum menstruasi. Dalam masa ini, biasanya para cewek menghadapi sejumlah perubahan baik fisik maupun mental. Biasanya momen ini terjadi 7 hingga 10 hari sebelum menstruasi.
Gejala yang dialami terkadang sangat menyebalkan yakni pegal-pegal, cepat lelah, payudara terasa kencang dan nyeri, perut terasa keram. Nah, biasanya jika sudah mengalami perut keram, banyak yang langsung mencari jamu untuk meredakan nyeri atau segera minum air hangat.
Karena saat ini sedang memasuki bulan puasa, maka sudah pasti kamu nggak diperbolehkan untuk mengonsumsi apapun. Jangan sampai sakit PMS bikin puasa kamu batal, ya girls. Untuk itu, ketahuilah cara-cara menghilangkan gangguan saat PMS.
Jangan merokok. Jika kamu adalah seorang pecandu rokok, ada baiknya untuk berhenti di saat PMS. EveryDayHealth menuliskan bahwa 3.000 perempuan perokok merasakan sakit PMS hingga dua kali lipat. Jadi, menghindari rokok sementara waktu atau berhenti sama sekali bisa mengurangi rasa sakitnya.
What's On Fimela
powered by
Tetap Aktif, Ubah Makanan, Hingga Batasi Kafein
Tetap aktif. Tak bisa dipungkiri bahwa pegal-pegal dan keram perut bisa membuat kamu malas melakukan apapun. Namun jangan sampai bersantai malah membuat tubuhmu terasa nggak enak saat PMS. Lebih baik tetap aktif setidaknya melakukan alan santai selama 30 menit setiap harinya.
Ubah makanan yang dikonsumsi. Memang jika sedang PMS rasanya ingin sekali makan yang banyak atau menyantap hidangan pedas. Namun, sebaiknya kamu menggantinya dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayur-mayur. Jangan lupa untuk mengurangi konsumsi gula, pemanis buatan, makanan berlemak dan garam berlebihan.
Mengurangi konsumsi alkohol dan kafein. Yup, alkohol dan kafein punya pengaruh yang besar dalam PMSmu. Bahkan sebaiknya kamu membatasi diri dalam mengonsumsi alkohol, kopi, teh, kokoa bahkan cokelat kesukaanmu.
Rileksasi. Mungkin ini menjadi salah satu hal yang mudah untuk dikatakan namun sulit untuk dijalankan. Karena di saat PMS, perempuan akan merasa tegang, khawatir dan cepat emosi. Jadi untuk merileksasikan diri, ada baiknya kamu mulai berlatih yoga, pernapasan atau meditasi.