Fimela.com, Jakarta Diberikan akal yang sempurna oleh Tuhan, membuat manusia bisa berpikir dengan baik dan matang jika dibandingkan dengan makhluk lainnya. Namun, sayangnya, dengan akal itu pula, manusia kerap berbuat curang, licik, dan perbuatan jahat lain untuk mengelabui orang-orang di sekitarnya. Ya namanya juga manusia ya, Girls.
Contoh kecil dari perbuatan curang itu sebut saja berbohong. Hmmm… Berbohong sendiri punya banyak macam. Kalau kata orang-orang, sih, ada white lies ada juga black lies. Itu lho, white lies yang katanya bohong demi kebaikan. Apapun itu, intinya tetap bohong lah ya.. Apakah kamu pernah melakukannya? Sebagai manusia yang nggak luput dari dosa, sadar atau nggak, kamu pasti pernah melakukannya, deh. Bohong kalau nggak! Hihihi.
Seperti misalnya bohong dilakukan untuk menutupi malu, bikin diri sendiri tetap kelihatan keren, atau menghindari hukuman. Kayak bohong berupa penyangkalan oleh hal-hal berikut ini,nih. Mungkin, kamu sendiri pernah merasakannya karena cuma nggak mau menanggung malu. Apa saja? Keep reading!
Kentut
"Ih bau kentut! Siapa nih yang kentut?!"
Siapa hayooo yang kentut? Pertanyaan macam di atas biasanya cuma pertanyaan playing victim, di mana pelaku berpura-pura jadi korban biar nggak dituduh dan dapat bully-an dari teman-teman. Hahahaha. Nggak semua, sih. Ada juga yang berdiam diri. Tapi hati-hati aja sama tipe orang yang kalau ada bau kentut langsung teriak begitu. :p
Jalan sama mantan.
"Eh kayaknya kemaren gue liat lo deh di PIM sama si Deni, balikan?"
"Salah orang lo, kemaren gue ke GI sama nyokap"
Hanya karena gengsi kalau ketauan deket lagi sama mantan yang dulu putusnya drama, beberapa cewek ogah untuk mengakui ketika cinta mulai tumbuh kembali. Ya namanya juga perasaan ya, Girls. Malu nih, yeee..
Poop nggak disiram.
"Gokil! Siapa nih yang poop nggak disiram?!"
Namanya juga manusia, meski punya akal, tapi bisa dipastikan nggak bakal luput dari lupa. Karena beberapa hal mungkin seseorang jadi nggak fokus untuk menyiram kotorannya sendiri saat poop. Kalau ketauan, pasti hal tersebut bisa bikin malu diri sendiri. Kalau sudah begitu, menyangkal adalah jalan keluar. "Tadi udah bersih, kok. WC-nya kayaknya penuh, deh, ini.".
Ngilangin Tupperware ibu.
"Tupperware ibu yang warna biru kok nggak ada? Kamu hilangin ya?"
Untuk urusan yang satu ini, Bintang.com nggak mau ikut campur deh, ya, Girls. Persiapkan alasan terbaik untuk ibumu biar dia nggak berpikir untuk mencoret namamu dari Kartu Keluarga. Oke? Sip.