Fimela.com, Jakarta Sebagai mantan pengguna narkoba, penyanyi Sammy Simorangkir berbagi cerita bagaimana ia bisa terjerembab ke dunia narkotika yang kemudian menghancurkan karier bernyanyinya.
Di hadapan para artis termasuk Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Budi Waseso di Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (4/5/2017), Sammy menceritakan hal tersebut untuk informasi bahaya narkoba.
"Singkat cerita kenapa bisa pakai narkoba. Saya percaya bahwa pergaulan yang buruk dapat merusak kebiasaan yang baik. Kalau bergaul dengan orang jarang mandi, anda juga jarang mandi. Dan itu saya rasakan dan saya jadi pemakai aktif hampir selama 2,5 tahun di tahun 2008," kata Sammy.
Mengonsumsi narkoba, kata Sammy, sempat membuat dirinya lebih kuat staminanya, daya otak meningkat hingga hal tersebut malah membuatnya semakin jatuh lebih dalam ke dunia narkoba.
"Dengan narkoba, daya otak meningkat. bener, saya alami. Tapi itu cuma awalnya aja. Singkat cerita, setelah saya ditangkap, banyak beberapa angkatan saya yang juga pemakai udah dipanggil Tuhan," paparnya.
Selain karena ada korban jiwa dari beberapa teman angkatannya yang dipanggil Tuhan lantaran narkotika, mantan vokalis band Kerispatih tersebut juga memantapkan niat untuk tidak menggunakan narkotika lagi karena melihat air mata sang ibundanya.
"Saya pikir saya udah kasih rezeki buat nebus kesalahan. Tapi ternyata gak sepadan dengan air mata itu. Jadi itu trauma positif bahwa air mata ibu saya, saya berjanji gak akan mengeluarkan air mata itu lagi. Yang bikin kapok bukan karena saya ditangkap. Tapi kapok itu tergantung pribadi masing-masing, kalau saya kapok liat air mata ibu saya," tandas Sammy Simorangkir.