Fimela.com, Jakarta Tanggal 8 Januari 2009 di sebuah tempat di kawasan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, menjadi momen istimewa bagi Indra Perdana Sinaga. Pada tanggal itu, lelaki yang akrab disapa Naga, yang juga vokalis grup band Lyla itu bertemu dengan Feby Rizky Andhika, perempuan yang kini menjadi istrinya. Saat itu Lyla sedang manggung di tempat tersebut.
"Kebetulan ibunya yang bekerja di tempat itu menonton acara Lyla. Feby juga ikut menonton. Feby yang kuliah di Singapura ikut menonton acara kami," ungkap lelaki kelahiran Medan, 10 Juli 1983 saat berbincang dengan Bintang.com, Kamis (13/4/2017).
Usai tampil di acara itu, manajer Lyla datang menghampiri Naga. Ia menjelaskan ada orang yang ingin bertemu. Mereka adalah ibunda Feby dan Feby sendiri.
"Dari situlah kami berkenalan. Pembicaraan kami nyambung karena masing-masing dari Batak. Saya bermarga Sinaga, sedangkan Feby bermarga Siregar," kenang lelaki yang sempat bermain dalam film Ayah, Mengapa Aku Berbeda dan Anak Kos Dodol.
Mereka bicara soal adat istiadat Batak. Menurut Naga, marga Siregar dan Sinaga itu masih bersaudara. Setelah pertemuan itu, Feby kembali ke Singapura untuk melanjutkan studinya.
What's On Fimela
powered by
Katakan Cinta dan Menikah
Naga dan Feby bertemu lagi di Singapura pada April 2009. Saat itu Naga sekalian untuk menonton konser Oasis di sana. Saat itu mereka bertemu dan komunikasi makin intens.
"Saya ngobrol-ngobrol aja dengan dia. Saya bertemu rame-rame. Feby mengajak teman-temannya," ucap Naga.
Boleh jadi Naga kangen dengan Feby setelah pertemuan itu. Ia kembali ke sana pada 19 Juni 2009. Kedatangannya ke sana untuk membuat kejutan bagi Feby. Apa mau dikata, ternyata Naga tersasar.
"Saya ke sana sengaja nggak bilang-bilang dia. Mau buat surprise. Pas sampe di sana, saat naik kereta saya malah kesasar. Akhirnya nggak jadi rencana surprise. Saya terpaksa telepon dia minta dijemput," kata Naga tertawa.
"Saya baru bilang suka ke Feby saat mau pulang ke Jakarta. Tepat 20 Juni 2009, kami akhirnya jadian," lanjut Naga.
Bagi Naga, Feby sosok yang asyik, perhatian, lucu, mudah akrab dengan keluarga. Selain itu, ia juga selalu punya bahan buat orang tertawa, serta senang dengan sesuatu yang baru. Hal itu yang juga membuat pihak keluarga Naga memberi restu atas hubungannya dengan Feby.
"Orang tua saya surprise. Apalagi, dia juga orang Batak. Kultur kami nggak jauh beda," ujar Naga.
Setelah keduanya mendapat restu atas hubungan itu, Naga lalu melamar finalis Putri Indonesia 2009 itu di kediaman orang tuanya di kawasan Cibubur pada 2 September. Mereka kemudian menggelar akad nikah pada 27 Januari 2012. Naga menyerahkan maskawin seperangkat alat salat dan emas seberat 27 gram. Resepsi pernikahan mereka berlangsung pada 28 Januari 2012 di sebuah hotel berbintang di kawasan Senayan, Jakarta.
Usaha untuk Punya Momongan
Kini, sudah lima tahun Naga dan Feby mengarungi bahtera rumah tangga. Namun, Tuhan belum memberikan mereka keturunan. Itu juga yang membuat pasangan suami istri masih seperti bulan madu. Sebagai hamba Tuhan, mereka tetap berusaha dan berdoa agar segera diberikan momongan.
"Anak adalah hak prerogatifnya Tuhan. Kita nggak harus bersedih. Kita masih tetap harus berusaha dan berdoa, Ya Allah kalau sekarang waktu yang tepat kita diberi keturunan, ya tolong berikan. Kita berdoanya seperti itu saja," ujar Naga yang diamini Feby saat bertandang ke Bintang.com, baru-baru ini.
Beragam cara sudah mereka usahakan agar dikaruniai anak, baik secara medis maupun alternatif. Namun, usaha tersebut belum membuahkan hasil. Mulai dari makan kurma, toge, buah kiwi, brokili, madu, obat-obatan kesuburan, hingga inseminasi.
"Kita sudah inseminasi tiga kali. Jadi, itu tahap maksimal yang dilakukan pasangan. Menurut dokter maksimal tiga kali harus lanjut ke tahap berikutnya, bayi tabung," tegas Feby.
Di luar soal momongan, Naga Lyla dan Feby Rizky Andhika mengungkapka dalam rumah tangga pasti ada gejolak. Feby punya pemikiran sendiri, begitu juga dengan Naga. "Untungnya, tak menjadikan itu satu alasan untuk berantem, melainkan perbedaan dijadikan bahan untuk didiskusikan," tandas Naga.