Fimela.com, Jakarta Pilkada putaran kedua DKI Jakarta akan segera berlangsung pada 19 April 2017. Di hari tersebut, dua pasangan calon, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno serta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. Terkait pesta politik lima tahunan untuk warga DKI Jakarta, anak sulung dari Wulan Guritno, Shaloom Razade pun angkat bicara.
Menurut Shaloom, Pilkada DKI putaran kedua sudah sepatutnya berjalan damai seperti keinginan seluruh warga Jakarta. Menurut gadis 18 tahun tersebut, perbedaan pendapat soal pasangan calon yang didukung merupakan hal wajar yang tak perlu diperdebatkan saat Pilkada usai.
"Menurut aku sih kita nggak perlu rusuh segala macam, karena kita milih leader si A dan si B kan nggak ada yang salah," ungkapnya saat ditemui di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017).
Sebagai generasi muda, Shaloom pun menginginkan situasi Jakarta akan menjadi lebih baik lagi, terlepas siapa pun yang memenangi pertarungan di Pilkada. "Jadi kalau beda pendapat nggak perlu lah rusuh-rusuh," tambahnya.
Memang, isu terkait Pilkada DKI Jakarta cukup panas jelang waktu Pemilihan Umum 19 April mendatang. Saling serang argumentasi, terutama di sosial media antara pendukung pasangan calon yang bertarung kerap terjadi sehingga berpotensi untuk membuat perpecahan di masyarakat.
Maka dari itu, Shaloom secara pribadi berujar pada seluruh masyarakat DKI untuk mengikuti proses Pilkada dengan damai. "Untuk Pilkada DKI Jakarta 2017 damai," seru Shaloom Razade.