Grup musik yang telah 15 tahun meramaikan industri musik Tanah Air, Nidji kembali meluncurkan album baru. Album ini sekaligus mengobati kerinduan Nidjiholic setelah grup ini 'vakum'. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Selama lima tahun grup ini sibuk acara off air dan menggarap soundtrack. Menurut vokalis Nidji, Giring, para personelnya keasyikan mencari duit. Album barunya ini baru bisa didapatkan dalam bentuk digital. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Kita keasyikan nyari duit, selama lima tahun ini kita kebanjiran rejeki ngisi soundtrack, jingle sama manggung," ucap Giring Ganesha saat peluncuran album baru. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Giring mengakui bahwa proses penggarapan mandek lantaran jadwal manggung yang padat serta banyaknya menciptakan original soundtarck untuk film. Bahkan saking asyiknya disebut band spesialis soundtrack. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Begitu juga dengan rampungnya album barunya ini. Para personel harus menyelesaikan lantaran terus 'diteror' pihak Musica Studio tempatnya bernaug. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Bikin album ini juga harus dipaksa-paksa, harus dicubit dulu sama bu Acin," tambah Giring saat showcase peluncuran album Love, Fake & Friendship di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (5/4/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Album baru berjudul Love, Fake & Friendship itu berisi 12 lagu. Nidji juga berkolaborasi dengan para musisi Tanah Air, seperti Guruh Soekarno Putra, Tulus, Ryan D'Masiv, Pongki Barata dan beberapa nama lainnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)