Fimela.com, Jakarta Inul Daratista akhirnya memberikan penjelasan tentang sorban yang ia pernah sebut dalam kolom komentar saat dihujat netizen perihal fotonya dengan Ahok, Gubernur DKI Jakarta. Saat itu Ahok bersama Djarot menjadi bintang tamu program D'Academy.
"Bismillah. Yuk, baca sama-sama, kayaknya sudah cukup marahnya ya. Sorban dan jubah (gamis) bukanlah pakaian Islam, tapi pakaian tradisi Arab. Di Arab Saudi, bukan hanya ulama atau tokoh agama yang memakai sorban, tapi mulai dari presiden, menteri, sopir taksi, resepsionis hotel, penjaga toko, banyak yang memakai sorban," tulis Inul Daratista dalam akun instagramnya @inul.d.
Inul juga menjelaskan, jika sorban merupakan budaya Arab telah disepakati dua tokoh ulama, Imam Besar Masjid Istiqlal, KH Mustofa Ya'qub dan KH Mustafa Bisri atau Gus Mus.
"Bahwa sorban dan jubah, bukanlah baju muslim. Bahkan dengan nada kelakar, kedua kiai ini menyebutkan bahwa Abu Jahal dan Abu Lahab juga memakai sorban dan jubah, tapi keduanya itu merupakan tokoh yang memusuhi Islam," tulis Inul lebih lanjut.
Di akhir postingannya, pedangdut yang dikenal dengan goyang ngebornya itu berharap masyarakat Indonesia agar bisa menjaga kesatuan dengan akal dan budi pekerti yang baik.
"Terima kasih sudah menghujat saya ini adalah ilmu buat saya, agar lebih pintar lagi dalam belajar. Belajar bagaimana mencintai Indonesia dengan segenap jiwaraga. Saya dari orang yang tidak mengerti akan arti berdemokrasi yang baik, apapun itu, saya sayang kalian semua," tulis Inul lagi.
Seperti sudah diberitakan sebelumnya, pekan lalu media sosial diramaikan oleh postingan Inul Daratista bersama Ahok.