Fimela.com, Jakarta Kamu sering atau pernah makan di restoran? Kalau pernah merasakan makan di restoran mewah atau bintang lima, pasti pernah melihat makanan dalam porsi kecil tapi dibanderol dengan harga selangit.
Bisa jadi karena makan di restoran mewah, harganya pun pasti mahal. Ternyata bukan itu saja alasannya, karena kadang bahan utamanya sendiri bisa sangat mahal dan sulit untuk didapatkan. Lalu kenapa harus dalam porsi kecil?
Bukannya makanan yang harganya sangat mahal, porsinya juga harus banyak? Menurut laman qraved, setidaknya ada lima alasan utama kenapa ada menu makanan dengan porsi kecil tapi harganya sangat mahal
Harga Bahan Makanan Cukup Mahal
Mungkin inilah alasan paling umum kenapa sebagian besar restoran menyajikan menu makanannya dalam porsi kecil. Biasanya itu karena harga bahan makanannya yang cukup mahal karena kualitasnya yang tinggi dan terkadang sulit untuk didapatkan. Contohnya adalah caviar yang harganya bisa mencapai Rp 2 juta atau bahkan Rp 6 juta per 500 gram, tergantung pada jenis yang diinginkan. Meskipun kita tidak mungkin makan caviar satu mangkuk, tetap saja harganya mahal.
Kecil Itu Elegan
Tak semua orang akan mengunjungi restoran mewah setiap saat, karena biasanya hanya saat ada perayaan atau acara tertentu. Bisa untuk pertemuan bisnis, acara ulang tahun, atau makan malam romantis di mana pengunjungnya memakai busana yang rapi dan indah.
Untuk mengurangi kemungkinan buruk yang tidak diinginkan, seperti kekenyangan, mulut penuh dengan makanan, atau harus terburu-buru ke toilet karena ingin buang air besar akibat kekenyangan, maka restoran menyajikan makanan dalam porsi kecil. Selain itu, banyak juga yang beranggapan bahwa "small is elegant".
Desain dan Seni
Keindahan penampilan makanan juga menjadi alasan di balik sedikitnya porsi makanan yang disajikan oleh restoran mewah. Misalnya saja, kamumemesan menu udang, maka siap-siap saja untuk menjumpai satu piring berukuran besar yang diisi hanya dengan satu atau dua ekor udang berukuran kecil di bagian tengah atau pinggir piring, lalu dihias dengan bahan lainnya. Contohnya adalah menu Roasted Lobster and Artichoke Soup with Black Truffle seharga hampir Rp 7 juta untuk satu porsinya ini.
Lokasi dan Kenyamanan
Faktor lingkungan dan kenyamanan restoran juga bisa mempengaruhi harga maupun porsi makanan yang ada di restoran mewah. Biasanya, restoran mewah punya tempat yang sangat nyaman dalam suasana elegan ditemani dengan musik menenangkan. Suasananya pasti beda dengan makan di warung pinggir jalan yang bising dan kurang nyaman.
Menghindari Rasa Bosan
Mau sefenomenal apapun rasa suatu makanan, pasti kenikmatannya akan berkurang kalau disajikan dalam porsi yang besar. Seperti spaghetti misalnya. Restoran mewah paling hanya akan menyajikan spaghetti hanya sebanyak lima suapan saja. Tujuannya, untuk menjaga kenikmatan menu itu sendiri mulai dari gigitan pertama sampai yang terakhir. Selain itu juga untuk menghindari rasa bosan pengunjung sehingga makanan mereka bisa saja tidak habis.