Menpora Imam Nahrawi Puji Film Bid'ah Cinta

Anto Karibo diperbarui 21 Mar 2017, 04:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Film Bid'ah Cinta yang tengah tayang di bioskop tanah air menyita perhatian banyak pihak. Salah satunya adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Dengan semangat, Imam Nahrawi menyaksikan film tersebut.

"Meski terlambat datang, tadi secara alur cerita memahami, memaklumi sekaligus berterima kasih kepada sutradara dan semua pemain bagus-bagus, sangat menjiwai perannya, itu pertama," ujar Imam Nahrawi di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

"Kedua dari sisi konten, cerita sesuatu yang sangat aktual di masyarakat kita bahwa meski ada perbedaan dalam konteks keagamaan, keyakinan maka sesungguhnya kita tidak boleh berpisah," tuturnya.

Ditambahkan oleh Imam Nahrawi, cerita dalam film ini menyiratkan bagaimana kebhinekaan di Indonesia harus terus dijunjung. Sebagai bangsa dan manusia pada umumnya, tak perlu memecah belah hanya karena perbedaan.

"Sesama warga, sesama manusia, tidak boleh lagi dipecah belah oleh hanya sekadar isu atau bahkan isme-isme baru yang hadir di tengah masyarakat. Sebaliknya apapun yang terjadi, kita harus hormati perbedaan, tidak melarang yang lain dan bahkan sakiti yang lain apalagi dengan kekerasan," lanjutnya.

Bid'ah Cinta menurut Imam Nahrawi adalah sebuah film yang menginspirasi. Cinta merupakan modal bagi sebuah perdamaian dan bisa menyatukan di antara ragam konflik yang terjadi. "Intinya judul Bid'ah Cinta betul-betul menginspirasi kita semua bahwa dengan cinta, kita bisa hidup damai, cinta lah yang satukan setiap konflik," ucapnya.

"Setiap dinamika di tengah-tengah masyarakat dan dengan cinta itu lah maka manusia itu semakin yakin adanya Tuhan, semakin yakin bahwa kita ini tidak bisa hidup sendiri, dan dengan cinta itulah kita semakin menghargai bahwa manusia punya kelebihan dan kekurangan," tukas Imam Nahrawi mengenai film Bid'ah Cinta.

What's On Fimela