Fimela.com, Jakarta Pada umumnya, orang yang melakukan diet akan berusaha untuk mengatur makanan apa saja yang bisa dan tidak bisa mereka makan. Sebagian dari mereka bahkan menghitung kalori yang mereka asup setiap hari. Diet memang bukan cuma untuk menyehatkan tubuh, tapi juga memiliki tujuan utama untuk menurunkan berat badan.
Karena itulah, setiap cara diet memiliki metode untuk mengatur makanan yang berbeda-beda. Kadang, mereka yang melakukan diet merasa agak terkekang karena harus menahan lapar. Meskipun kebutuhan nutrisi pada tubuhnya sudah terpenuhi. Nah, supaya kamu tidak terlalu banyak makan, ini 4 hal yang bisa kamu lakukan.
1. Kamu mungkin pernah mendengar Skala Lapar. Jadi, ada 6 skala yang harus kamu tahu; kelaparan, lapar, agak lapar, kenyang, dan kekenyangan. Kamu harus tahu, waktu yang pas untuk makan adalah pada fase agar lapar. Sehingga, kamu akan makan makanan secukupnya. Pada saat kamu lapar atau kelaparan, kamu akan cenderung makan lebih banyak karbohidrat untuk menghentikan perut yang keroncongan.
2. Kamu mungkin masih belum tahu apa yang namanya "agak lapar." Kalau begitu, pakai cara lain saja. Pada saat kamu makan, tunggu sampai 4 jam kemudian, baru makan lagi. Jeda waktu ideal untuk makan adalah antara 4-5 jam setelah kamu makan. Jadi, jangan biarkan kamu kelaparan dan malah memilih porsi makan yang lebih besar.
3. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di British Journal of Nutrition menunjukkan, 900 orang dewasa yang memakan protein, lemak, dan karbohidrat di pagi hari akan merasa kenyang hingga sore hari. Artinya, mereka akan makan lebih sedikit pada makan siang dan malam. Diet seperti ini banyak dianjurkan oleh para pakar kesehatan dan nutrisi.