Ade Firman Hakim Santai Jadi Transgender

Sutikno diperbarui 14 Mar 2017, 18:35 WIB
Memerankan transgender yang hidup di daerah perkampungan dengan Islam yang sangat kental, menjadikan tantangan tersendiri bagi Ade Firman Hakim. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Meski menghadapi pro dan kontra dari netizen setelah trailer resmi dirilis, finalis Abang None Jakarta wilayah Jakarta Barat pada tahun 2008 menghadapinya dengan santai. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Woles aja bray. Kalau ditonton lagi, tokoh Sandra bukan apa-apa. Cuma ada gambaran seperti itu. Semuanya tergantung penilaian netizen saja," ucap Ade Firman Hakim, di gedung XXI Metropole, Jakarta Pusat, Sabtu (11/3/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Sebagai seorang aktor, Ade sendiri tidak membenarkan atau menyalahkan adanya fenomena LGBT (Lesbi, Gay, Biseksual, Transgender). Tapi, ia menggaris bawahi bahwa film terbarunya menekankan pentingnya sikap tenggang rasa. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Saya sih balik lagi inti film ini. Tidak membenarkan atau menyalahkan LGBT tapi balik lagi ke film ini," ujar pemeran Chaerul Saleh dalam film Soekarno: Indonesia Merdeka. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Memerankan seperti perempuan sebagai Sandra, ia merasakan bahwa peran ini sangat berbeda dari film-film sebelumnya. Meski baru sekalai, tampil menjadi transgender, actor 28tahun itu berusaha tampil maksimal. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Selain Ade Firman Hakim, film Bid'ah Cinta banyak dibintangi oleh, antara lain Ibnu Jamil, Dimas Aditya, Alex Abbad, Dewi Irawan, Jajang C Noer, Tanta Ginting, Yoga Pratama, dan masih banyak lagi. (Nurwahyunan/Bintang.com)