Fimela.com, Jakarta Apa yang akan kamu lakukan ketika mengetahui orang yang kamu cintai, bahkan sudah menjadi suami kamu ketahuan selingkuh? Marah sudah pasti, sedih apalagi, namun lihatlah apa yang dilakukan oleh wanita bernama Ary Yogeswary yang kini curahan hatinya menjadi viral dan menghebohkan dunia maya.
Ya, lewat sebuah tulisan panjang Ary Yogeswary mencoba untuk menyapa selingkuhan suaminya—yang kini sudah jadi mantan sumi. Tulisan berjudul “Halo Selingkuhan Suami Saya” kini sudah dibaca ribuan kali. Bahkan di blog Kucinghitamjalanjalan.blogspot.co.id, curahan hati Ary setidaknya telah dikomentari oleh lebih dari 1.100 komentar.
“Halo Mbak yang memacari suami saya. Nggak risih gitu Mbak? Santai Mbak, saya nggak berusaha nge-judge Mbak kok, apalagi merebut kembali mantan suami saya. Dia boleh buat Mbak kok, saya rela. Saya menulis ini buat Mbak-mbak yang lain yang sedang atau berpikiran untuk memacari pasangan orang. Selingkuh itu mahal lho,” tulis Ary sebagai pembuka.
Dalam tulisannya Ary pun mencoba untuk menjabarkan apa saja kerugian yang ia dapatkan dari perselingkuhan suaminya. “1588 hari bersamanya. Ini jumlah hari saya bersama mantan suami, dari kami pertama bertemu sampai saat saya pergi dari rumah. 216 weekend bersama anak-anaknya. Ini kurang lebih jumlah weekend plus hari libur yang kami habiskan bersama anak-anaknya. 5 hari ulang tahun, 4 hari natal, 5 hari Ayah, 3 Thanksgiving,” tulis Ary.
Belum lagi kerugian karena Ary harus meninggalkan keluarganya yang ada di Indonesia, tepatnya di Pulau Dewata Bali untuk menetap bersama suaminya yang orang Amerika. Jika dihitung kebahagiaan Ary bersama suami bulenya tersebut tidaklah lama, pernikahan wanita yang lahir di Jakarta pada 18 Juli 1992 itu baru berjalan sekitar tiga tahun.
Bukan hanya karena pernikahannya yang belum lama, Ary semakin terpukul ketika mengetahui bahwa selingkuhan suaminya adalah wanita asal Indonesia yang masih menetap di Tanah Air. Jadi saat suaminya merencanakan untuk bertemu si wanita lain tersebut di Indonesia, Ary yang menjaga anak-anak sang suami dari istri terdahulu di rumah mereka di AS. Ya, itulah salah satu pengorbanan yang telah diberikan Ary kepada suami yang tega meninggalkannya demi wanita lain.
Di akhir tulisannya Ary Yogeswary membuat sebuah pesan menyentuh untuk wanita yang telah berhasil merebut pria yang dulu pernah sangat dicintainya. “Terlepas dari semua kepahitan saya, saya membuang seorang suami yang tidak setia dan hidup single dengan ceria. Walau di negara orang, saya mampu mencapai kebebasan finansial (baca: hidup kere tapi asyik) sambil menikmati lirikan-lirikan dari para pria tampan disini. Bisa kok meraih kebahagiaan tanpa bantuan orang lain, dan jelas tanpa merebut kebahagiaan orang lain. Sukses ya Mbak, perjuanganmu masih panjang dan berat. Berjuanglah!!”