Tak hanya di dunia Internasional, EDM ini pun juga semakin berkembang dan menjamur di Indonesia. Tarra Budiman, sebagai pekerja seni dan penikmat musik memiliki pandangan tersendiri soal EDM. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Menurut Tarra dengan perkembangan musik dengan istilah EDM ini memiliki tingkat kreatifitas yang berbeda. Tak merasa miris, ia hanya kesulitan ketika menemukan lagu-lagu yang terkenal di eranya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Musik yang telah didominasi oleh EDM membuat Tarra menjadi lebih sulit menemukan lagu seperti Sheila on 7, Wayang, juga keroncong. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Susah temuin musik era gue. Sheila on 7, Wayang. Sekarang masanya EDM. Kemarin nyari musik keroncong ga ada, akhirnya pakai Payung Teduh," ucap Tarra Budiman. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Meskipun sudah memasuki zaman yang serba canggih dan modern ini, Tarra berpendapat agar musisi Indonesia tetap memperhatikan budaya sendiri dan memiliki benteng serta batasan terhadap warna musik luar negeri. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Mengikuti perkembangan zaman memang bagus, namun menurut Tarra sebaiknya budaya negeri Indonesia tetap dijaga dan dipertahankan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Tapi harusnya ada unsur-unsur budaya yang bisa dipertahankan," tandas Tarra Budiman saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (8/3/2017). (Nurwahyunan/Bintang.com)