Realistis Memilih Pasangan Hidup ala Selmadena dan Haqy Rais

fitriandiani diperbarui 10 Mar 2017, 13:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Saat memilih pasangan hidup, pertimbangan-pertimbangan yang realistis sangat dibutuhkan. Sebab ketika sudah membicarakan pernikahan, cinta saja tidak cukup. Mungkin itu yang dilakukan Selmadena ketika memilih untuk menerima pinangan putra Amien Rais; Haqy Rais, lalu meninggalkan pacarnya.

Kisah percintaan Selma dan Haqy sedang ramai diperbincangkan. Pasalnya, Selma menceritakan dengan gamblang lewat caption foto instagramnya perjalanan kisah cinta mereka berdua mulai dari pertemuan, nikah siri, sampai akhirnya menikah secara resmi dan resepsi baru-baru ini.

Berawal dari sebuah posting yang ditandai dengan tagar #haqyselmajourney, Selma memulai cerita pertemuannya dengan Haqy. Ketika itu Selma yang tengah menjalin hubungan dengan pria lain berurusan dengan Haqy dan kakaknya untuk hal pekerjaan. Namun tak butuh waktu lama setelah pertemuan itu, Haqy dan Selma mulai membuka diri tentang kehidupan personal masing-masing. Di hari ketiga, yang juga hari terakhir mereka berhubungan sebagai rekan kerja, Selma dan Haqy mulai menjamah level lain bagi kedekatan mereka.

Di foto berikutnya masih dengan tagar #HaqySelmaJourney, Selma menceritakan kedatangan Haqy ke rumahnya dan menyatakan bahwa ia ingin melamar Selma. Haqy berusaha menunjukkan keseriusannya untuk menjalin hubungan dengan Selma ke arah pernikahan. Meskipun tak ada perkara cinta, namun pernyataan Haqy membuat Selma dirundung kegalauan. Akhirnya, Selma pun memilih.

Ia meninggalkan pacarnya yang sedang menjalani pendidikan di kota Malang dan belum bisa meminangnya yang bercita-cita untuk menikah muda, untuk bersama Haqy--seseorang yang baru ditemuinya beberapa kali namun menawarkan masa depan hubungan yang jelas dapat mewujudkan impiannya. Tentunya pilihan Selma memunculkan pro dan kontra. Bahkan Selma menerima banyak pertanyaan dan tuduhan yang menyudutkan dirinya. Namun, Selma berusaha menjelaskan bahwa pilihan ini ia ambil berdasarkan banyak pertimbangan yang baginya sangat realistis. Ia pun memutuskan hubungan dengan pacarnya yang sudah berjalan selama kurang lebih setahun terakhir, dengan kejujuran.

Sebulan kemudian, Selma dan Haqy menikah siri. Belum ada cinta, hanya kekaguman dari diri Selma akan sosok Haqy yang menurutnya shaleh dan pintar.

"Aku cuma pengen temen-temen yang berbaik hati baca ini itu PAHAM, kenapa aku "memilih".Karena orang yang aku pilih ini bukan terlihat baik karena latar belakangnya.Tapi karena ia punya tujuan hidup, punya keseriusan (effort), dan ia memang layak untuk ditunggu dan ditemani, dari susah hingga senang. Menurutku, sosok religius adalah poin terpenting. Aku rela menunggu, pernah menunggu. Tapi untuk apa menunggu hal yang tidak diliputi dengan "keseriusan"? Terimakasih, @haqyrais, kamu datang di waktu yang tepat. Tujuan hidup, serius, dan worth the wait. And luckily, aku tidak perlu menunggu kamu, mungkin Allah baik hati, karena aku pernah menunggu, jadi untuk kamu, @haqyrais, aku gak perlu menunggu lagi. Ayo kita bangun masa depan sama-sama," tulis Selma lagi.

Begitulah memilih pasangan hidup yang realistis ala kisah cinta Selma Dena dan Haqy Rais. Kalau kamu ada di posisi Selma, bagaimana pilihanmu, girls?

What's On Fimela